MAKASSAR- Aksi unjuk rasa puluhan massa Front Pembela Islam(FPI) di Mapolrestabes Makassar Jumat (19/8/2011) sore diwarnai kericuhan. Aksi saling tarik antara polisi dan massa FPI ini dipicu setelah seorang anggota FPI ditangkap oleh aparat kepolisian saat berunjuk rasa.
Aparat kepolisian yang berusaha mengendalikan aksi unjuk rasa menangkap seorang anggota FPI bernama Riswan. Dia ditangkap lantaran menjadi salah satu pelaku pengerusakan di berbagai aksi yang dilakukan FPI di beberapa tempat pekan lalu.
Dalam aksinya di Mapolrestabes Makassar, Massa FPI meminta panglima laskar FPI Abdul Rahman yang ditangkap pekan lalu agar dibebaskan karena tidak bersalah melakukan pengerusakan sekertariat Ahmadiyah.
Bahkan FPI menuding pihak Ahmadiyah-lah yang menjadi provokator terjadinya keributan di Sekertariat Ahmadiyah di jalan Anuang Makassar, Sabtu lalu
Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Himawan Sugeha mengatakan, penangkapan Riswansaat melakukan aksi lantaran menjadi pelaku pengerusakan saat FPI melakukan aksi di beberapa tempat.
Riswan ditangkap karena terlibat pengrusakan di rumah makan Topas, Warung coto Pettarani, serta Sekertariat Ahmadiyah
Himawan juga mengungkapkan saat ini pihaknya juga masih mengejar tiga orang anggota FPI yang melakukan pengerusakan di beberapa tempat tersebut.
MAKASSAR- Aksi unjuk rasa puluhan massa Front Pembela Islam(FPI) di Mapolrestabes Makassar Jumat (19/8/2011) sore diwarnai kericuhan. Aksi saling tarik antara polisi dan massa FPI ini dipicu setelah seorang anggota FPI ditangkap oleh aparat kepolisian saat berunjuk rasa.
Aparat kepolisian yang berusaha mengendalikan aksi unjuk rasa menangkap seorang anggota FPI bernama Riswan. Dia ditangkap lantaran menjadi salah satu pelaku pengerusakan di berbagai aksi yang dilakukan FPI di beberapa tempat pekan lalu.
Dalam aksinya di Mapolrestabes Makassar, Massa FPI meminta panglima laskar FPI Abdul Rahman yang ditangkap pekan lalu agar dibebaskan karena tidak bersalah melakukan pengerusakan sekertariat Ahmadiyah.
Bahkan FPI menuding pihak Ahmadiyah-lah yang menjadi provokator terjadinya keributan di Sekertariat Ahmadiyah di jalan Anuang Makassar, Sabtu lalu
Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Himawan Sugeha mengatakan, penangkapan Riswansaat melakukan aksi lantaran menjadi pelaku pengerusakan saat FPI melakukan aksi di beberapa tempat.
Riswan ditangkap karena terlibat pengrusakan di rumah makan Topas, Warung coto Pettarani, serta Sekertariat Ahmadiyah
Himawan juga mengungkapkan saat ini pihaknya juga masih mengejar tiga orang anggota FPI yang melakukan pengerusakan di beberapa tempat tersebut.
mAaf kalo salah