rizkydewi17
Suatu hari di hutan hiduplah seekor sapi dan seekor burung beo. mereka adalah sahabat yang sangat rukun dan saling tolong menolong, mereka juga sudah bersahabat sejak mereka kecil. namun pada suatu hari burung beo menghampiri sahabatnya sapi dengan tatapan sedih.
"wahai sahabatku, aku akan pergi ke kota untuk mencari saudaraku, aku janji setelah aku menemukan saudaraku, aku akan kembali kesini agar kita bisa bersama lagi, aku tak akan meninggalkanmu sendiri, percayalah aku akan kembali" jelas beo meyakinkan sapi "benarkah kau akan kembali kesini? hati-hati di kota banyak gedung besar, kehidupan di kota jauh berbeda dengan di hutan sahabatku, aku akan senantiasa merindukanmu, pergilah dan carilah saudaramu"ucap sapi menasihati
keesokan harinya.. beo pergi meninggalkan hutan dan menuju kota. setelah sampai di kota, bukannya ia menemukan saudara yang akan dicari namun ia tertangkap manusia yang tidak bertanggung jawab dan di jual dengan harga yang tinggi. beo tak yakin akan menemui sahabatnya lagi setelah mencoba dan terus gagal untuk keluar dari kurungan yang menurutnya adalah penjara. "maafkan aku sobat, aku tak bisa menepati janjiku untuk kembali bersamamu, mungkin aku akan menghabiskan sisa umurku di penjara ini" pikirnya sedih. sementara si beo tetap berada dalam kurungan sapi yang tidak tahu nasib sahabatnya itu selalu menunggu beo.
"wahai sahabatku, aku akan pergi ke kota untuk mencari saudaraku, aku janji setelah aku menemukan saudaraku, aku akan kembali kesini agar kita bisa bersama lagi, aku tak akan meninggalkanmu sendiri, percayalah aku akan kembali" jelas beo meyakinkan sapi
"benarkah kau akan kembali kesini? hati-hati di kota banyak gedung besar, kehidupan di kota jauh berbeda dengan di hutan sahabatku, aku akan senantiasa merindukanmu, pergilah dan carilah saudaramu"ucap sapi menasihati
keesokan harinya.. beo pergi meninggalkan hutan dan menuju kota. setelah sampai di kota, bukannya ia menemukan saudara yang akan dicari namun ia tertangkap manusia yang tidak bertanggung jawab dan di jual dengan harga yang tinggi. beo tak yakin akan menemui sahabatnya lagi setelah mencoba dan terus gagal untuk keluar dari kurungan yang menurutnya adalah penjara.
"maafkan aku sobat, aku tak bisa menepati janjiku untuk kembali bersamamu, mungkin aku akan menghabiskan sisa umurku di penjara ini" pikirnya sedih. sementara si beo tetap berada dalam kurungan sapi yang tidak tahu nasib sahabatnya itu selalu menunggu beo.