Futaba21
Namaku Yoshioka Futaba Putri Khanza . Aku gadis keturunan Jepang-Indonesia. Aku besar dan lahir di kota surabaya. Namun, aku sempat pindah saat berumur 11 tahun ke Jepang karena saat itu ayahku dipindah tugaskan ke Jepang. Namun, kecintaanku terhadap tanah air begitu besar sehingga ketika menginjak bangku sekolah menengah atas aku meminta sendiri kepada ayah bahwa aku ingin kembali ke Surabaya. Saat aku menginjak kembali ke tanah kelahiranku aku merasa begitu senang. Di kota pahlawan inilah aku sering diceritakan oleh nenekku tentang perjuangan dan pertumpahan darah di kota ini di masanya dulu. setiap malam nenek selalu menceritakan tentang kota Surabaya ini. satu dongeng yang tak akan pernah kulupakan adalah tentag asal-usul nama kota SURABAYA. aku begitu antusias mendengarkannya hingga tertidur pulas di pangkuannya. tak kusadari, senyum kecil terukir kembali di wajahku. ingin sekali aku segera menemui nenek dan mendengarkan kembali kisah-kisahnya. Dulu, setiap ulang tahun kotaku, aku selalu antusias dan berpartisipasi di dalamnya mulai dari menyanyikan lagu pahlawan dan acara-acara perayaan selalu kuikuti. berawal dari situlah timbu rasa kecintaanku yang begitu dalam terhadap kotaku sendiri, kota pahlawan. Sampai kapanpun, bahkan jika aku menginjakkan kaki ke negeri sakura kembali, rasa rindu terhadap tanah air ini begitu besar terutama pada kotaku yang tercinta ini Kota Surabaya. Walaupun aku masih berdarah Jepang tetapi aku tetap bangga menjadi anak Surabaya.
Saat aku menginjak kembali ke tanah kelahiranku aku merasa begitu senang. Di kota pahlawan inilah aku sering diceritakan oleh nenekku tentang perjuangan dan pertumpahan darah di kota ini di masanya dulu. setiap malam nenek selalu menceritakan tentang kota Surabaya ini. satu dongeng yang tak akan pernah kulupakan adalah tentag asal-usul nama kota SURABAYA. aku begitu antusias mendengarkannya hingga tertidur pulas di pangkuannya. tak kusadari, senyum kecil terukir kembali di wajahku. ingin sekali aku segera menemui nenek dan mendengarkan kembali kisah-kisahnya. Dulu, setiap ulang tahun kotaku, aku selalu antusias dan berpartisipasi di dalamnya mulai dari menyanyikan lagu pahlawan dan acara-acara perayaan selalu kuikuti. berawal dari situlah timbu rasa kecintaanku yang begitu dalam terhadap kotaku sendiri, kota pahlawan. Sampai kapanpun, bahkan jika aku menginjakkan kaki ke negeri sakura kembali, rasa rindu terhadap tanah air ini begitu besar terutama pada kotaku yang tercinta ini Kota Surabaya. Walaupun aku masih berdarah Jepang tetapi aku tetap bangga menjadi anak Surabaya.