nilai tukar rupiah bertengger di Rp15.732 per dolar AS pada Rabu (11/10) pagi. Mata uang Garuda menguat 6 poin atau 0,04 persen dari posisi sebelumnya.Mayoritas mata uang di kawasan Asia terpantau menguat. Tercatat won Korea Selatan menguat 0,62 persen, peso Filipina menguat 0,25 persen, ringgit Malaysia menguat 0,06 persen, yuan China naik 0,04 persen, yen Jepang menguat 0,02 persen, baht Thailand menguat 0,22 persen, dan dolar Singapura menguat 0,01 persen.Sedangkan, dolar Hong Kong minus 0,02 persen
Pelemahan rupiah saat ini terjadi bersamaan dengan terjadinya capital outflow dari pasar keuangan Indonesia.Bank Indonesia (BI) mencatatkan data transaksi 2 - 5 Oktober 2023, nonresiden di pasar keuangan domestik tercatat jual neto Rp2,50 triliun.Bahkan untuk data transaksi 25 - 27 September 2023, nonresiden di pasar keuangan domestik tercatat jual neto Rp7,77 triliun.Dampaknya akan terjadi inflasi yang disebabkan depresiasi rupiah terhadap dolar AS karena terjadi penambahan nominal rupiah untuk membayar impor barang dari luar yang cenderung meningkat setiap tahun (import/cost push inflation). Dampaknya, pembeli akan menaikkan harga barang impor yang dipasarkan di dalam negeri.
cara mengatasi penurunan nilai tukar rupiah ke dollar:
Membeli Produk dalam Negeri serta Menahan Diri terhadap Produk Impor. ...
Tidak Menimbun Dollar dan Menukarkannya dengan Rupiah. ...
JAWABAN:
MAAF AKU ENGGAK BACA EKONOMINYA
(〒﹏〒)