1. Kebijakan dalam bidang pendidikan dan pengajaran. Selama kepemimpinannya, Umar menerapkan banyak kebijakan. Termasuk juga yang berkaitan dengan pendidikan dan pengajaran. Di bawah kepemimpinannya, Al-Qur’an diajarkan dan disebarkan ke seluruh pelosok negeri.
2. Kebijakan pembangunan masjid
Pembangunan masjid juga menjadi perhatian Umar bin Khattab. Beliau memerintahkan para gubernur di Bashrah, Kufah, Mesir, dan para wali di sepanjang wilayah Syam untuk membangun masjid besar di pusat kota, dan juga satu masjid di setiap kampung dan suku.
3. Kebijakan kesehatan masyarakat
Selain memperhatikan agama masyarakatnya, Umar juga memperhatikan kesehatan masyarakat yang dipimpinnya.
4. Kebijakan pembagian wilayah administratif
Pada masa Umar juga pembagian wilayah administratif mulai diberlakukan. Umar membagi wilayah Islam menjadi beberapa provinsi dan distrik.
5. Kebijakan pemisahan antara eksekutif dan yudikatif
Pada masa pemerintahan Abu Bakar, khalifah dan pejabat administratif memiliki rangkap jabatan sebagai hakim juga.
6. Ahlul halli wal aqdi
Ahlul halli wal aqdi merupakan lembaga yang dibuat untuk menetapkan penyelesaian dan kesepakatan atas suatu hal.
7. Kebijakan permusyawaratan terbuka
Di masa kepemimpinannya, Umar juga memulai kebijakan permusyawaratan terbuka. Musyawarah ini dilakukan di masjid ibu kota dan dihadiri oleh anggota majelis atau oleh Umar sendiri.
8. Kebijakan pembangunan pusat perbendaharaan negara
Atas usul Walid bin Hisyam, Umar pun membangun Pusat Perbendaharaan Negara atau baitul maal di Madinah dan kota – kota lainnya.
9. Kebijakan pembangunan infrastruktur
Pada masa pemerintahannya, Umar juga membangun berbagai infrastruktur.
0 votes Thanks 0
sitiasmayanti
apa makna dr 6 wasiat khalifah Umar tersebut.?
rivkaverenika
Setelah Umar bin Khattab meninggal, maka kaum Muslimin, setelah melalui musyawarah, memutuskan Utsman bin Affan yang menjadi khalifahnya. Dan, Ali pun iku membai'at Utsman menjadi khalifah.
Jawaban:
1. Kebijakan dalam bidang pendidikan dan pengajaran. Selama kepemimpinannya, Umar menerapkan banyak kebijakan. Termasuk juga yang berkaitan dengan pendidikan dan pengajaran. Di bawah kepemimpinannya, Al-Qur’an diajarkan dan disebarkan ke seluruh pelosok negeri.
2. Kebijakan pembangunan masjid
Pembangunan masjid juga menjadi perhatian Umar bin Khattab. Beliau memerintahkan para gubernur di Bashrah, Kufah, Mesir, dan para wali di sepanjang wilayah Syam untuk membangun masjid besar di pusat kota, dan juga satu masjid di setiap kampung dan suku.
3. Kebijakan kesehatan masyarakat
Selain memperhatikan agama masyarakatnya, Umar juga memperhatikan kesehatan masyarakat yang dipimpinnya.
4. Kebijakan pembagian wilayah administratif
Pada masa Umar juga pembagian wilayah administratif mulai diberlakukan. Umar membagi wilayah Islam menjadi beberapa provinsi dan distrik.
5. Kebijakan pemisahan antara eksekutif dan yudikatif
Pada masa pemerintahan Abu Bakar, khalifah dan pejabat administratif memiliki rangkap jabatan sebagai hakim juga.
6. Ahlul halli wal aqdi
Ahlul halli wal aqdi merupakan lembaga yang dibuat untuk menetapkan penyelesaian dan kesepakatan atas suatu hal.
7. Kebijakan permusyawaratan terbuka
Di masa kepemimpinannya, Umar juga memulai kebijakan permusyawaratan terbuka. Musyawarah ini dilakukan di masjid ibu kota dan dihadiri oleh anggota majelis atau oleh Umar sendiri.
8. Kebijakan pembangunan pusat perbendaharaan negara
Atas usul Walid bin Hisyam, Umar pun membangun Pusat Perbendaharaan Negara atau baitul maal di Madinah dan kota – kota lainnya.
9. Kebijakan pembangunan infrastruktur
Pada masa pemerintahannya, Umar juga membangun berbagai infrastruktur.