nurulramli01
Lapisan timbal dan timbal-peroksida sedikit demi sedikit berubah menjadi timbal-sulfat. Akibatnya, kemampuan aki untuk menghasilkan energi listrik berkurang Supaya aki dapat menghasilkan energi listrik dengan baik, energi aki harus dipulihkan kembali dengan menyetrumnya, Caranya yaitu dengan mengalirkan arus listrik searah dari sumber arus yang lain. Arus berlawanan dengan arah arus yang dihasilkan akai Timbal-Sulfat akan berubah kembali menjadi timbal dan timbal-peroksida. Ketika aki memberikan arus listrik, energi kimia berubah menjadi energi listrik. Ketika aki disetrum atau diisi, energi listrik berubah menjadi energi kimia. Aki (Akumulator) Aki termasuk elernen sekunder. Artinya: aki dapat diisi kembali setelah muatannya habis. Agar dapat dipakai lagi. Kedua elektrode yang sudah menjadi timbel sulfat harus dikembalikan lagi seperti semula, yaitu menjadi timbel sebagai elektrode negatif dan timbel dioksida sebagai elektrode positif. Hal itu dapat dilakukan dengan cara kutub positif aki dihubungkan dengan kutub positif sumber arus DC dan kutub negatif aki dihubungkan dengan kutub negatif sumber arus DC. Hubungan seperti ini menyebabkan arus elektron sumber arus DC menekan (berlawanan dengan) arus elektron aki Akibatnya, elektron-elektron aki tertekan kembali masuk ke elemen.