Hal yang dapat dilakukan pertama kali adalah berkendara secara halus atau tanpa menambah kecepatan secara mendadak. Dengan berkendara secara stabil pangaliran BBM akan lebih terkontrol, sehingga penggunaan BBM akan lebih hemat dari biasanya ketika Anda berkendara secara tidak stabil dan mengubah kecepatan secara terus menerus. Sangat tidak disarankan untuk menginjak gas terlalu dalam dan membuat suara nyaring dari mobil dengan menginjak gas terus menerus, karena hal itu akan mengakibatkan aliran bensin lebih cepat terpakai. Jika ingin menaikkan kecepatan sebaiknya dilakukan secara perlahan hingga mencapai kecepatan yang diinginkan.
Hal kedua yang tak kalah penting dilakukan untuk menghemat BBM adalah dengan melakukan perawatan mobil secara berkala. Cara ini dapat dilakukan dengan menggunakan oli mobil mesin yang tepat dan sesuai dengan anjuran. Oli mobil dengan tingkat kekentalan yang tepat dan zat aditif yang lengkap akan meringankan kerja mesin dan secara otomatis mengurangi penggunaan BBM. Selain itu, perawatan mesin mobil secara rutin juga merupakan salah satu cara untuk menghemat BBM, sebab semua fungsi komponen mesin akan bekerja dengan baik.
Seringkali orang mengabaikan poin terakhir ini, padahal hal ini tergolong cukup penting sebagai salah satu cara menghemat BBM yaitu ban mobil. Ban mobil merupakan bagian yang sangat penting pada kendaraan. Tanpa adanya ban tersebut, kendaraan tidak dapat berjalan dengan semestinya. Untuk menghemat BBM, sangat disarankan ban mobil diganti menggunakan ban-ban yang hemat energi. Ban hemat energi merupakan ban yang memiliki ketahanan gesekkan selama perputaran, sehingga ban tersebut akan berputar lebih mudah dan mampu mengurangi penggunaan BBM. Tekanan angin dalam ban juga memengaruhi pemakaian BBM. Untuk melihat berapa tekanan angin ban yang direkomendasikan dari produsen mobil, Anda bisa melihatnya di pintu pengemudi. Tekanan angin ban yang tidak sesuai diyakini akan membuat penggunaan BBM semakin boros karena membutuhkan tenaga lebih untuk memutar ban tersebut.
Setelah menerapkan tiga cara untuk menghemat BBM tersebut, pastikan Anda menggunakan BBM yang sesuai dengan mesin kendaraan Anda agar mesin mobil lebih awet dan terhindar dari masalah.
- dengan menggunakan energi alternatif seperti biogas.
- dengan menggunakan kendaraan umum untuk menghemat BBM.
- Memilih berjalan kaki atau bersepeda daripada kendaraan bermotor.
semoga membantu
Hal yang dapat dilakukan pertama kali adalah berkendara secara halus atau tanpa menambah kecepatan secara mendadak. Dengan berkendara secara stabil pangaliran BBM akan lebih terkontrol, sehingga penggunaan BBM akan lebih hemat dari biasanya ketika Anda berkendara secara tidak stabil dan mengubah kecepatan secara terus menerus. Sangat tidak disarankan untuk menginjak gas terlalu dalam dan membuat suara nyaring dari mobil dengan menginjak gas terus menerus, karena hal itu akan mengakibatkan aliran bensin lebih cepat terpakai. Jika ingin menaikkan kecepatan sebaiknya dilakukan secara perlahan hingga mencapai kecepatan yang diinginkan.
Hal kedua yang tak kalah penting dilakukan untuk menghemat BBM adalah dengan melakukan perawatan mobil secara berkala. Cara ini dapat dilakukan dengan menggunakan oli mobil mesin yang tepat dan sesuai dengan anjuran. Oli mobil dengan tingkat kekentalan yang tepat dan zat aditif yang lengkap akan meringankan kerja mesin dan secara otomatis mengurangi penggunaan BBM. Selain itu, perawatan mesin mobil secara rutin juga merupakan salah satu cara untuk menghemat BBM, sebab semua fungsi komponen mesin akan bekerja dengan baik.
Seringkali orang mengabaikan poin terakhir ini, padahal hal ini tergolong cukup penting sebagai salah satu cara menghemat BBM yaitu ban mobil. Ban mobil merupakan bagian yang sangat penting pada kendaraan. Tanpa adanya ban tersebut, kendaraan tidak dapat berjalan dengan semestinya. Untuk menghemat BBM, sangat disarankan ban mobil diganti menggunakan ban-ban yang hemat energi. Ban hemat energi merupakan ban yang memiliki ketahanan gesekkan selama perputaran, sehingga ban tersebut akan berputar lebih mudah dan mampu mengurangi penggunaan BBM. Tekanan angin dalam ban juga memengaruhi pemakaian BBM. Untuk melihat berapa tekanan angin ban yang direkomendasikan dari produsen mobil, Anda bisa melihatnya di pintu pengemudi. Tekanan angin ban yang tidak sesuai diyakini akan membuat penggunaan BBM semakin boros karena membutuhkan tenaga lebih untuk memutar ban tersebut.
Setelah menerapkan tiga cara untuk menghemat BBM tersebut, pastikan Anda menggunakan BBM yang sesuai dengan mesin kendaraan Anda agar mesin mobil lebih awet dan terhindar dari masalah.
Jadikan jawaban terbaik....