hari ini sangat cerah sekali, matahari tampak bersinar dengan sangat terang, memberi semangat yang baru untuk hari yang baru.
di dalam rumah yang bisa dikatakan sederhana, terdapat sebuah keluarga kecil sedang sarapan bersama-sama.
ayah: nak bagaimana apakah kamu ingin melanjutkan pendidikanmu kejenjang yang lebih tinggi atau cukup sampai disini? ' tanya sang ayah kepada anaknya.
adik: sebenarnya aq ingin melanjutkan kejenjang yang lebih tinggi yah' jawab sang anak.
ibu: lebih baik kamu tak usah melanjutkan kejenjang yang lebih tinggi nak, lagipula anak perempuan ujung-ujungnya balik lagi ke urusan dapur tidak peduli seberapa tinggi pendidikan nya.
ayah: kamu tidak boleh bicara seperti itu!
ibu: kenapa mas? ekonomi kita lagi pas-pasan, untuk makan saja susah, terus uang untuk biaya pendidikan nya darimana?
ayah: mas akan berusaha mencari dana nya bu, rezeki sudah ada yang mengatur.
kakak: kakak juga setuju dengan ayah, kakak akan bantu untuk biaya kuliahnya adik Bu! ibu tidak usah khawatir kakak sudah dapat pekerjaan dengan gaji yang cukup besar ' ucap sang kakak.
ibu: baiklah kalau itu sudah jadi keputusan kalian, ibu hanya mengingatkan saja.
adik: kalu ayah dan ibu nggak punya dana buat aku lanjut, mending nggak usah yah.
kakak: kamu tidak usah khawatir kakak akan mengurus semuanya.
adik: terimakasih kak, terimakasih ayah ibu' ucap sang adik kepada keluarganya.
ibu: baiklah ibu mendukung mu, dengan syarat kamu harus serius dengan apa yang kamu inginkan.
Ayah: Anak-anak ayah pulang!
Adik: Ayah!!
Ibu: Ayo kita makan malam
Adik: Baiklah, aku akan panggil kakak
Narator: Dikamar kakak
Adik *mengetuk pintu
Kakak: Masuk!!
Adik: Kakak, ayo makan malam bersama
Kakak: Ayo
Ayah *salim
Ayah: Ibu, makanannya sudah belum?
Ibu: Sudah *membawa makanan ke atas meja makan
Semua: Selamat Makan!!
Narator: Sesudah Makan
Ayah:*menonton Televisi
Adik: Ayah, apakah bekerja itu sulit?
Ayah: Nanti kamu akan merasakannya suatu saat sudah besar nanti
Adik: Yah...
Ibu: Adik knp?
Ayah: Dia bertanya "apakah bekerja itu sulit? ". Tapi ayah jawab " saat sudah besar kamu akan merasakannya" Dan sekarang dia mencuci seperti pikachu
Adik: Ayah!
Ibu:*menghampiti dan mengetuk pintu kamar kakak
Kakak: Masuk!!
Ibu: Nak kamu masih belajar?
Kakak: Iya bu, karena besok aku harus Ujian
Ibu: belajar yang rajin ya
kakak: Baik bu
Narator: Besoknya setelah pulang sekolah
Kakak: Assalamu'alaikum
Ibu: Waalaikumsalam
Adik: Kakak main yuk!
Kakak: Ayo!
Ibu: Kakak knp? tumben senyum, gimana ujiannya?
Kakak: Bisa kok Bu. Tadi itu temenku ngelawak dan aku masih keinget lawakannya saat istirahat sampai sekarang
Ibu: Baiklah, sana main adikmu menunggu tuh
Narator: Setelah Kakak tau kalau dia lulus
Ayah: Kuliah yang pinter ya nak
Kakak: Baik ayah, sekarang aku pergi ya
Adik: Hati-hati ya kak. Sampai jumpa
Kakak: iya dik. Sampai Jumpa
hari ini sangat cerah sekali, matahari tampak bersinar dengan sangat terang, memberi semangat yang baru untuk hari yang baru.
di dalam rumah yang bisa dikatakan sederhana, terdapat sebuah keluarga kecil sedang sarapan bersama-sama.
ayah: nak bagaimana apakah kamu ingin melanjutkan pendidikanmu kejenjang yang lebih tinggi atau cukup sampai disini? ' tanya sang ayah kepada anaknya.
adik: sebenarnya aq ingin melanjutkan kejenjang yang lebih tinggi yah' jawab sang anak.
ibu: lebih baik kamu tak usah melanjutkan kejenjang yang lebih tinggi nak, lagipula anak perempuan ujung-ujungnya balik lagi ke urusan dapur tidak peduli seberapa tinggi pendidikan nya.
ayah: kamu tidak boleh bicara seperti itu!
ibu: kenapa mas? ekonomi kita lagi pas-pasan, untuk makan saja susah, terus uang untuk biaya pendidikan nya darimana?
ayah: mas akan berusaha mencari dana nya bu, rezeki sudah ada yang mengatur.
kakak: kakak juga setuju dengan ayah, kakak akan bantu untuk biaya kuliahnya adik Bu! ibu tidak usah khawatir kakak sudah dapat pekerjaan dengan gaji yang cukup besar ' ucap sang kakak.
ibu: baiklah kalau itu sudah jadi keputusan kalian, ibu hanya mengingatkan saja.
adik: kalu ayah dan ibu nggak punya dana buat aku lanjut, mending nggak usah yah.
kakak: kamu tidak usah khawatir kakak akan mengurus semuanya.
adik: terimakasih kak, terimakasih ayah ibu' ucap sang adik kepada keluarganya.
ibu: baiklah ibu mendukung mu, dengan syarat kamu harus serius dengan apa yang kamu inginkan.
semoga membantu.....