Di sebuah kota ada anak kecil bernama Miguel yang ingin sekali pintar bermain gitar seperti idolanya, Ernesto De La Cruz. Namun keluarganya yang bekerja membuat sepatu tidak menginginkan Miguel bermain musik tanpa alasan yang jelas. Nenek Miguel adalah salah satu tokoh yang paling menentang ambisi Miguel untuk menjadi musisi. Gitarnya pun dirusak oleh si Nenek. Miguel juga meyakini jika Ernesto de La Cruz adalah kakek buyutnya.
Pada saat perayaan De La Muertos, Miguel tidak sengaja memecahkan foto Mama Imelda di ofrenda (seperti altar berisi foto keluarga yang meninggal)—nenek buyutnya yang menyebabkan Mama Imelda tidak bisa berkunjung ke kediaman keluarganya. Miguel terus menyimpan foto itu dan pergi ke pertunjukan musik di tengah kota. Karena gitarnya rusak, ia pun mencuri gitar milik Ernesto De La Cruz di musium, dan ia dikutuk.
Miguel berada di dunia antara orang mati dan orang hidup, dan bertemu dengan keluarganya yang telah meninggal. Mereka menyeberangi jembatan ke dunia orang mati dan melihat banyak hal yang selama ini Miguel anggap tidak nyata, seperti pelindung roh dan semacamnya.
Miguel bertemu Mama Imelda yang sedang marah pada petugas di dekat jembatan, lalu Miguel menunjukkan foto Mama Imelda yang jatuh dari ofrenda yang menjadi sebab dirinya tidak bisa menyeberang ke dunia orang hidup.
Singkatnya Mama Imelda memberi restu pada Miguel untuk mengembalikan fotonya di ofrenda dan tidak bermain musik lagi, namun Miguel melanggarnya dan kembali dikutuk.
Miguel yang marah kemudian kabur dan bertemu seorang laki-laki yang dikatakan bisa membawanya ke Ernesto De La Cruz, namun harus dibayar dengan memindahkan foto miliknya ke ofrenda agar ia bisa bertemu seseorang yang ia sayangi. Mereka berdua melewati banyak rintangan dan hal, sampai akhirnya mereka bertemu Ernesto De La Cruz dan ternyata ia adalah sosok yang jahat. Ia mengambil foto si laki-laki tersebut, dan hewan pelindung roh kepunyaan Mama Imelda mengendus bau Miguel dan menemukannya.
Mama Imelda mengungkap jika sebenarnya laki-laki itu adalah kakek buyut Miguel yang jadi seorang musisi, dia dibunuh De La Cruz untuk mendapatkan lagu-lagunya, dan untuk melindungi anak cucunya ia melarang keturunannya menjadi musisi. Mama Imelda juga memiliki suara yang sangat merdu. Mama Imelda juga menyelamatkan si laki-laki itu dan mengizinkan fotonya diletakkan di ofrenda. Namun sayang, fotonya terbang dan ia hanya diberi waktu sampai matahari tenggelam setelah De La Muertos.
Akhirnya Miguel pun diberi restu untuk pulang, dan meletakkan foto di ofrenda. Ia juga menyanyikan lagu untuk buyutnya, Mama Coco, dan Mama Coco mengeluarkan foto si laki-laki dan menunjukkan surat-surat yang berisi lagu kesukaan Miguel. Mama Coco juga mengatakan bahwa ia merindukan Papa-nya yang tidak pulang sejak kecil.
Akhirnya terungkap jika De La Cruz adalah pencuri lagu, dan surat-surat yang disimpan Mama Coco dipajang menjadi tontonan warga yang mengagumi lagu-lagu tersebut, diantaranya Remember Me.
Di ending ditunjukkan jika foto Mama Coco diletakkan di ofrenda yang artinya Mama Coco sudah meninggal. Miguel juga ditunjukkan menggendong adik perempuannya yang lucu. Karena ofrenda telah lengkap, semua keluarga yang sudah meninggal itu menyeberangi jembatan penghubung dengan suka cita, berkumpul dengan keluarga yang masih hidup.
semoga membantu, semangat terus yaa!
Ini bukan copas, ini berdasarkan ingatan saya jadi maaf jika ada kurang atau kesalahan kata.
Sinopsis film Coco
Di sebuah kota ada anak kecil bernama Miguel yang ingin sekali pintar bermain gitar seperti idolanya, Ernesto De La Cruz. Namun keluarganya yang bekerja membuat sepatu tidak menginginkan Miguel bermain musik tanpa alasan yang jelas. Nenek Miguel adalah salah satu tokoh yang paling menentang ambisi Miguel untuk menjadi musisi. Gitarnya pun dirusak oleh si Nenek. Miguel juga meyakini jika Ernesto de La Cruz adalah kakek buyutnya.
Pada saat perayaan De La Muertos, Miguel tidak sengaja memecahkan foto Mama Imelda di ofrenda (seperti altar berisi foto keluarga yang meninggal)—nenek buyutnya yang menyebabkan Mama Imelda tidak bisa berkunjung ke kediaman keluarganya. Miguel terus menyimpan foto itu dan pergi ke pertunjukan musik di tengah kota. Karena gitarnya rusak, ia pun mencuri gitar milik Ernesto De La Cruz di musium, dan ia dikutuk.
Miguel berada di dunia antara orang mati dan orang hidup, dan bertemu dengan keluarganya yang telah meninggal. Mereka menyeberangi jembatan ke dunia orang mati dan melihat banyak hal yang selama ini Miguel anggap tidak nyata, seperti pelindung roh dan semacamnya.
Miguel bertemu Mama Imelda yang sedang marah pada petugas di dekat jembatan, lalu Miguel menunjukkan foto Mama Imelda yang jatuh dari ofrenda yang menjadi sebab dirinya tidak bisa menyeberang ke dunia orang hidup.
Singkatnya Mama Imelda memberi restu pada Miguel untuk mengembalikan fotonya di ofrenda dan tidak bermain musik lagi, namun Miguel melanggarnya dan kembali dikutuk.
Miguel yang marah kemudian kabur dan bertemu seorang laki-laki yang dikatakan bisa membawanya ke Ernesto De La Cruz, namun harus dibayar dengan memindahkan foto miliknya ke ofrenda agar ia bisa bertemu seseorang yang ia sayangi. Mereka berdua melewati banyak rintangan dan hal, sampai akhirnya mereka bertemu Ernesto De La Cruz dan ternyata ia adalah sosok yang jahat. Ia mengambil foto si laki-laki tersebut, dan hewan pelindung roh kepunyaan Mama Imelda mengendus bau Miguel dan menemukannya.
Mama Imelda mengungkap jika sebenarnya laki-laki itu adalah kakek buyut Miguel yang jadi seorang musisi, dia dibunuh De La Cruz untuk mendapatkan lagu-lagunya, dan untuk melindungi anak cucunya ia melarang keturunannya menjadi musisi. Mama Imelda juga memiliki suara yang sangat merdu. Mama Imelda juga menyelamatkan si laki-laki itu dan mengizinkan fotonya diletakkan di ofrenda. Namun sayang, fotonya terbang dan ia hanya diberi waktu sampai matahari tenggelam setelah De La Muertos.
Akhirnya Miguel pun diberi restu untuk pulang, dan meletakkan foto di ofrenda. Ia juga menyanyikan lagu untuk buyutnya, Mama Coco, dan Mama Coco mengeluarkan foto si laki-laki dan menunjukkan surat-surat yang berisi lagu kesukaan Miguel. Mama Coco juga mengatakan bahwa ia merindukan Papa-nya yang tidak pulang sejak kecil.
Akhirnya terungkap jika De La Cruz adalah pencuri lagu, dan surat-surat yang disimpan Mama Coco dipajang menjadi tontonan warga yang mengagumi lagu-lagu tersebut, diantaranya Remember Me.
Di ending ditunjukkan jika foto Mama Coco diletakkan di ofrenda yang artinya Mama Coco sudah meninggal. Miguel juga ditunjukkan menggendong adik perempuannya yang lucu. Karena ofrenda telah lengkap, semua keluarga yang sudah meninggal itu menyeberangi jembatan penghubung dengan suka cita, berkumpul dengan keluarga yang masih hidup.
semoga membantu, semangat terus yaa!
Ini bukan copas, ini berdasarkan ingatan saya jadi maaf jika ada kurang atau kesalahan kata.