buatlah sebuah anekdot sesuai dgn strukturnya(abstrak-orientasi-krisis-reaksi-koda) berdasarkan penggalan anekdot berikut! waktu presiden megawati ke AS bertemu presiden bush, bertanyalah bush kepada megawati:" madam presiden, apasebenarnya makna dr politik indonesia yg disebut 'bebas aktif' itu?" jawab megawati,"para pejabat kami sgt bebas dlm mengeluarkan komentar dan pernyataan pernyataannya, dan kemudian sesuai dgn kondisi aktif sekali utk meralatnya!"
DessyP
Saat itu presiden Megawati dalam kunjungan ke Amerika Serikat untuk bertemu dgn Presiden Bush.
1 votes Thanks 3
DessyP
Dan tibalah saat dimana mereka asik bercakap2. "Di indonesia ada yg disebut politik bebas aktif, apa arti kata bebas aktif itu?" Presiden Bush bertanya dengan rasa penasaran yg tak dpt dibendung.
DessyP
"arti bebas tersendari adalah bahwa seluruh pplitikus bebas untuk mengungkapkan pendapat.
DessyP
Dan arti kata aktif disini para politikus memeang hrs aktif utk di koreksi" dengan enyengnya dia menjawab begitu.
Annisaridha1
Profesi Anak Ibu Penjual Kue Bapak Presiden hendak membeli kue dan bertanya pada ibu tua penjual kue di dekat jalan "Sudah berapa lama jualan kue?” Ibu penjual ke itu menjawab "Sudah hampir 30 tahun." Pak presiden bertanya lagi "Terus anak ibu mana, kenapa tidak ada yang bantu?" "Anak saya ada 4, yang ke-1 di KPK, ke-2 di POLDA, ke-3 di Kejaksaan dan yang ke-4 di DPR, jadi mereka sibuk sekali pak..." jawab ibu tua penjual kue itu. Bapak Presiden kemudian menggeleng-gelengkan kepala karena kagum. Lalu, berbicara ke semua hadirin yang menyertai beliau, "Meskipun hanya jualan kue, ibu ini bisa menjadikan anaknya sukses dan jujur tidak korupsi... karena kalau mereka korupsi, pasti kehidupan Ibu ini sudah sejahtera dan tinggal dirumah mewah..." ujar pak presiden. Pak presiden kembali bertanya "Apa jabatan anak di POLDA, KPK, KEJAKSAAN dan DPR?" Ibu tua penjual kue itu menjawab "Sama... Jualan kue juga pak..." Bapak presiden pun tercengang akan jawaban yang di berikan ibu penjual kue. Situasi kembali normal dan bapak presiden kembali membawa kue ke kantornya. A. Mengidentifikasi dalam hal struktur teks anekdot di bidang politik 1) Abstraksi: Saat bapak presiden di dekat jalan. 2) Orientasi: Saat bapak presiden hendak membeli kue dan berbincang-bincang dengan ibu penjual kue. 3) Krisis: Profesi anak ibu penjual kue yang di polda, kpk, kejaksaan, dpr, yang dikira bapak presiden pekerjaannya sukses ternyata jualan kue juga. 4) Reaksi: Bapak presiden tercengang akan jawaban yang di berikan ibu penjual kue.Koda: Situasi kembali normal dan bapak presiden pun kembali ke kantornya sambil
Bapak Presiden hendak membeli kue dan bertanya pada ibu tua penjual kue di dekat jalan "Sudah berapa lama jualan kue?” Ibu penjual ke itu menjawab "Sudah hampir 30 tahun." Pak presiden bertanya lagi "Terus anak ibu mana, kenapa tidak ada yang bantu?" "Anak saya ada 4, yang ke-1 di KPK, ke-2 di POLDA, ke-3 di Kejaksaan dan yang ke-4 di DPR, jadi mereka sibuk sekali pak..." jawab ibu tua penjual kue itu. Bapak Presiden kemudian menggeleng-gelengkan kepala karena kagum. Lalu, berbicara ke semua hadirin yang menyertai beliau, "Meskipun hanya jualan kue, ibu ini bisa menjadikan anaknya sukses dan jujur tidak korupsi... karena kalau mereka korupsi, pasti kehidupan Ibu ini sudah sejahtera dan tinggal dirumah mewah..." ujar pak presiden. Pak presiden kembali bertanya "Apa jabatan anak di POLDA, KPK, KEJAKSAAN dan DPR?" Ibu tua penjual kue itu menjawab "Sama... Jualan kue juga pak..." Bapak presiden pun tercengang akan jawaban yang di berikan ibu penjual kue. Situasi kembali normal dan bapak presiden kembali membawa kue ke kantornya.
A. Mengidentifikasi dalam hal struktur teks anekdot di bidang politik
1) Abstraksi: Saat bapak presiden di dekat jalan.
2) Orientasi: Saat bapak presiden hendak membeli kue dan berbincang-bincang dengan ibu penjual kue.
3) Krisis: Profesi anak ibu penjual kue yang di polda, kpk, kejaksaan, dpr, yang dikira bapak presiden pekerjaannya sukses ternyata jualan kue juga.
4) Reaksi: Bapak presiden tercengang akan jawaban yang di berikan ibu penjual kue.Koda: Situasi kembali normal dan bapak presiden pun kembali ke kantornya sambil