Penuhi hati ku dengan cahayamu, penuhi dadaku dengan semangatmu, tutur katamu ku ingat selalu. Engkau guruku, walau panas menyengat kulitmu, walau hujan menerpamu, engkau tetap tegar tak pernah mengeluh demi anak-anak didikmu. Esok, aku akan meninggalkan mu, demi semangat yang engkau tanamkan didadaku, demi cita-cita yang kupahat dihatiku, demi harapan bunda yang mengasuhku. Kini, aku tak mampu membalas jasamu, hanyalah seuntai doa kupanjatkan kepada Tuhan-ku smoga engaku di beri kekuatan selalu.
lentera kehangatan menembus jiwaku
kurasakan bisikan daun menentramkan hati
rumput bergoyang menyapa kesendirian
reranting bergelayut meluluhkan kesepian
keindahan rindang alam hijau
merajut bersama dalam damai
rasakan betapa bersahajanya alam
memberi hangatnya sejuta rasa
Penuhi hati ku dengan cahayamu,
penuhi dadaku dengan semangatmu,
tutur katamu ku ingat selalu.
Engkau guruku,
walau panas menyengat kulitmu,
walau hujan menerpamu,
engkau tetap tegar tak pernah mengeluh
demi anak-anak didikmu.
Esok,
aku akan meninggalkan mu,
demi semangat yang engkau tanamkan didadaku,
demi cita-cita yang kupahat dihatiku,
demi harapan bunda yang mengasuhku.
Kini,
aku tak mampu membalas jasamu,
hanyalah seuntai doa
kupanjatkan kepada Tuhan-ku
smoga engaku di beri kekuatan selalu.