Jawaban:
Tak Gentar Berjuang
Untukmu para pejuang Indonesia
Berbekal bambu runcing
Berbaris jajaran terdepan
Berteriak maju melawan penjajah
Peluh keringat bercucuran darah jua
Kau hiraukan demi kemerdekaan bangsa
Tak gentar semua pengorbananmu
Kini Indonesia telah merdeka
Bagaimana anak bangsa seperti kami membalas perjuanganmu
Segala kau berikan pada bumi Ibu Pertiwi
Tanpa mengharap imbalan jasa
Tak sedikit dari para pejuang kehilangan nyawa
Tak diketahui pula apa benar telah dikebumikan
Semua yang bertempur dengan layak
Izinkan kami menjadi sepertimu
Terbakar semangat hingga urat nadi
Memperjuangkan Indonesia dengan cara berbeda
Pahlawanku
Engkau kan selalu dikenang
Atas jasamu dan dalam sejarah perjuangan
Kembali Tak Ada Sahutan Disana
(Abdul Hadi WM)
Kembali tak ada sahutan di sana
Ruang itu bisu sejak lama
dan kami gedor terus pintu-pintunya
Hingga runtuh dan berderak
menimpa tahun-tahun penuh kebohongan
dan teror yang tak henti-hentinya
Hingga kami tak bisa tinggal lagi di sana
memerah keputusasaan dan cuaca
Demikian kami tinggalkan janji-janji
gemerlap itu dan mulai bercerai-berai
Lari dari kehancuran yang satu ke kehancuran lainnya
Bertikai memperebutkan yang tak pernah pasti dan ada
Dari generasi ke generasi
Menenggelamkan rumah sendiri
ribut tak henti-henti
Hingga kautanyakan lagi padaku
Penduduk negeri damai macam apa
kami ini raja-raja datang dan pergi
seperti sambaran kilat dan api
Dan kami bangun kota kami dari beribu mati.
Tinggi gedung-gedungnya di atas jurang
dan tumpukan belulang
Dan yang takut mendirikan menara sendiri
membusuk bersama sepi
Demikian kami tinggalkan janji-janji gemerlap itu
dan matahari 'kan lama terbit lagi
Penjelasan:
Puisi merupakan salah satu jenis karya sastra yang gaya bahasanya sangat ditentukan oleh irama, rima, serta penyusunan larik dan bait.
" Life is not a problem to be solved but a reality to be experienced! "
© Copyright 2013 - 2024 KUDO.TIPS - All rights reserved.
Jawaban:
Tak Gentar Berjuang
Untukmu para pejuang Indonesia
Berbekal bambu runcing
Berbaris jajaran terdepan
Berteriak maju melawan penjajah
Peluh keringat bercucuran darah jua
Kau hiraukan demi kemerdekaan bangsa
Tak gentar semua pengorbananmu
Kini Indonesia telah merdeka
Bagaimana anak bangsa seperti kami membalas perjuanganmu
Segala kau berikan pada bumi Ibu Pertiwi
Tanpa mengharap imbalan jasa
Tak sedikit dari para pejuang kehilangan nyawa
Tak diketahui pula apa benar telah dikebumikan
Semua yang bertempur dengan layak
Izinkan kami menjadi sepertimu
Terbakar semangat hingga urat nadi
Memperjuangkan Indonesia dengan cara berbeda
Pahlawanku
Engkau kan selalu dikenang
Atas jasamu dan dalam sejarah perjuangan
Jawaban:
Kembali Tak Ada Sahutan Disana
(Abdul Hadi WM)
Kembali tak ada sahutan di sana
Ruang itu bisu sejak lama
dan kami gedor terus pintu-pintunya
Hingga runtuh dan berderak
menimpa tahun-tahun penuh kebohongan
dan teror yang tak henti-hentinya
Hingga kami tak bisa tinggal lagi di sana
memerah keputusasaan dan cuaca
Demikian kami tinggalkan janji-janji
gemerlap itu dan mulai bercerai-berai
Lari dari kehancuran yang satu ke kehancuran lainnya
Bertikai memperebutkan yang tak pernah pasti dan ada
Dari generasi ke generasi
Menenggelamkan rumah sendiri
ribut tak henti-henti
Hingga kautanyakan lagi padaku
Penduduk negeri damai macam apa
kami ini raja-raja datang dan pergi
seperti sambaran kilat dan api
Dan kami bangun kota kami dari beribu mati.
Tinggi gedung-gedungnya di atas jurang
dan tumpukan belulang
Dan yang takut mendirikan menara sendiri
membusuk bersama sepi
Demikian kami tinggalkan janji-janji gemerlap itu
dan matahari 'kan lama terbit lagi
Penjelasan:
Puisi merupakan salah satu jenis karya sastra yang gaya bahasanya sangat ditentukan oleh irama, rima, serta penyusunan larik dan bait.