Buatlah percakapan tentang seorang gadis yang kehilangan cincin tunangannya dan ia menuduh adik dan pembantunya
thoyyibatulisnaini
Hari Sabtu depan adalah hari pertunangann Nita dengan kekasihnya Dino. Nita yang baru saja pulang dari butih untuk fitting baju untuk tunangan besok terlihat lelah dan menuju kamarnya yang beradadi lantai atas. Pada saat memegang gagang pintu, ia melihat adiknya Rara yang bermain2 dengan kotak yang mirip dengan kotak cincin. Rara langsung kaget saat melihat kotak cincin itu karena persis dengan kotak cincin tunangannya dengan Dino. Ia langsung merebut kotak cincin itu dari tangan adiknya.
Rara : Dapat kotak ini dari mana ?jawab kakak !
Dino bingung dengan ucapan kakaknya. Lalu ia baru tau ingat kalau kotak tadi yangternyata kotak cincin bekas yang diambilnya dari kotak cincin mamanya mirip dengan kotak cincin kakaknya.
Dino : Kak, itu bukan kotak cincin kakak tau! itu kotak cincin mama! Rara : Alah bohong,awas aja kalau aku periksa dikamar gak ada! berarti kamu penyebabnya!
kemudian Rara memeriksa kotak cincin yang ada di laci kamarnya, dan ternyata tidak ada. ia langsung berteriak memanggil adiknya.
Dino : apaaa ? Rara : lihat ini! gak ada dilaci kakak! ayo manacincin kakak! sabtu depan kakak udah tunangan Noo!cepet. Dino : lh beneran kak! ini punya Mama!
Rara yang masih ragu dengan adiknya mulai berteriak lagi memanggil pembantunya yang selalu membersihkan kamarnya. Suinem : Apa non ? Rara : Bi, bibi yang beres2 kamarku kan ? bibi tadi kan aku suruh jangan buka lagi bi! tapi kenapa sih bibi gak mau dengerin aku! Cincin aku hilang bii! Suinem : Iya non, tadi bibi lupa buka laci, tapi bibi langsung inget ucapan non. jadi bibi tutup lagi. Beneran non bibi gak buka. Rara : Terus siapaaaaaaaa ? dirumah ini cuma ada Dino sama bibi aja ! mama papa kan keluar kota! jujur aja bi gapapa gausah bohong ginii! Suinem : beneran non, bibi gak ngambil cincin non. beneran noon. Rara : Alah semua jujur gak bisa ya ? pokoknya kalau mama papa datang. aku bilang kalau yang nyuri itu antara bibi sama Dino!
Rara : Dapat kotak ini dari mana ?jawab kakak !
Dino bingung dengan ucapan kakaknya. Lalu ia baru tau ingat kalau kotak tadi yangternyata kotak cincin bekas yang diambilnya dari kotak cincin mamanya mirip dengan kotak cincin kakaknya.
Dino : Kak, itu bukan kotak cincin kakak tau! itu kotak cincin mama!
Rara : Alah bohong,awas aja kalau aku periksa dikamar gak ada! berarti kamu penyebabnya!
kemudian Rara memeriksa kotak cincin yang ada di laci kamarnya, dan ternyata tidak ada. ia langsung berteriak memanggil adiknya.
Dino : apaaa ?
Rara : lihat ini! gak ada dilaci kakak! ayo manacincin kakak! sabtu depan kakak udah tunangan Noo!cepet.
Dino : lh beneran kak! ini punya Mama!
Rara yang masih ragu dengan adiknya mulai berteriak lagi memanggil pembantunya yang selalu membersihkan kamarnya.
Suinem : Apa non ?
Rara : Bi, bibi yang beres2 kamarku kan ? bibi tadi kan aku suruh jangan buka lagi bi! tapi kenapa sih bibi gak mau dengerin aku! Cincin aku hilang bii!
Suinem : Iya non, tadi bibi lupa buka laci, tapi bibi langsung inget ucapan non. jadi bibi tutup lagi. Beneran non bibi gak buka.
Rara : Terus siapaaaaaaaa ? dirumah ini cuma ada Dino sama bibi aja ! mama papa kan keluar kota! jujur aja bi gapapa gausah bohong ginii!
Suinem : beneran non, bibi gak ngambil cincin non. beneran noon.
Rara : Alah semua jujur gak bisa ya ? pokoknya kalau mama papa datang. aku bilang kalau yang nyuri itu antara bibi sama Dino!
Dino dan Suinem hanya bisa diam