Globalisasi memberikan peluang usaha baru bagi masyarakat.
Kalimat ini efektif karena subjek dan predikat jelas, tidak ada subjek ganda, dan tidak ada kata "yang" di depan predikat. Kalimat ini juga menggunakan diksi yang tepat dan tidak bermakna ganda.
penjelasan:
Subjek kalimat adalah "globalisasi", sedangkan predikat adalah "memberikan peluang usaha baru bagi masyarakat". Tidak ada subjek ganda karena "globalisasi" tidak diikuti oleh kata "dan" atau "atau". Kata "yang" tidak digunakan di depan predikat karena predikat sudah jelas dan tidak perlu ditambahkan kata "yang". Diksi yang digunakan dalam kalimat ini juga tepat karena menggunakan kata "peluang" yang berarti kesempatan untuk mendapatkan sesuatu. Kalimat ini juga tidak bermakna ganda karena hanya memiliki satu makna, yaitu globalisasi memberikan peluang usaha baru bagi masyarakat.
contoh:1
Usaha kecil dan menengah di Indonesia harus terus berinovasi untuk menghadapi globalisasi.
Kalimat ini efektif karena subjek dan predikat jelas, tidak ada subjek ganda, dan tidak ada kata "yang" di depan predikat. Kalimat ini juga menggunakan diksi yang tepat dan tidak bermakna ganda.
penjelasan:
Subjek kalimat adalah "usaha kecil dan menengah di Indonesia", sedangkan predikat adalah "harus terus berinovasi untuk menghadapi globalisasi". Tidak ada subjek ganda karena "usaha kecil dan menengah di Indonesia" tidak diikuti oleh kata "dan" atau "atau". Kata "yang" tidak digunakan di depan predikat karena predikat sudah jelas dan tidak perlu ditambahkan kata "yang". Diksi yang digunakan dalam kalimat ini juga tepat karena menggunakan kata "harus" yang berarti wajib. Kalimat ini juga tidak bermakna ganda karena hanya memiliki satu makna, yaitu usaha kecil dan menengah di Indonesia harus terus berinovasi untuk menghadapi globalisasi.
Demikianlah dua contoh kalimat efektif dengan kata "globalisasi" dan "usaha".
Jawaban:
contoh: 1
Globalisasi memberikan peluang usaha baru bagi masyarakat.
Kalimat ini efektif karena subjek dan predikat jelas, tidak ada subjek ganda, dan tidak ada kata "yang" di depan predikat. Kalimat ini juga menggunakan diksi yang tepat dan tidak bermakna ganda.
penjelasan:
Subjek kalimat adalah "globalisasi", sedangkan predikat adalah "memberikan peluang usaha baru bagi masyarakat". Tidak ada subjek ganda karena "globalisasi" tidak diikuti oleh kata "dan" atau "atau". Kata "yang" tidak digunakan di depan predikat karena predikat sudah jelas dan tidak perlu ditambahkan kata "yang". Diksi yang digunakan dalam kalimat ini juga tepat karena menggunakan kata "peluang" yang berarti kesempatan untuk mendapatkan sesuatu. Kalimat ini juga tidak bermakna ganda karena hanya memiliki satu makna, yaitu globalisasi memberikan peluang usaha baru bagi masyarakat.
contoh: 1
Usaha kecil dan menengah di Indonesia harus terus berinovasi untuk menghadapi globalisasi.
Kalimat ini efektif karena subjek dan predikat jelas, tidak ada subjek ganda, dan tidak ada kata "yang" di depan predikat. Kalimat ini juga menggunakan diksi yang tepat dan tidak bermakna ganda.
penjelasan:
Subjek kalimat adalah "usaha kecil dan menengah di Indonesia", sedangkan predikat adalah "harus terus berinovasi untuk menghadapi globalisasi". Tidak ada subjek ganda karena "usaha kecil dan menengah di Indonesia" tidak diikuti oleh kata "dan" atau "atau". Kata "yang" tidak digunakan di depan predikat karena predikat sudah jelas dan tidak perlu ditambahkan kata "yang". Diksi yang digunakan dalam kalimat ini juga tepat karena menggunakan kata "harus" yang berarti wajib. Kalimat ini juga tidak bermakna ganda karena hanya memiliki satu makna, yaitu usaha kecil dan menengah di Indonesia harus terus berinovasi untuk menghadapi globalisasi.
Demikianlah dua contoh kalimat efektif dengan kata "globalisasi" dan "usaha".