Buatlah cerita mengenai shalat jamak taqdim. minimal 3 paragraf dan 1 paragraf minimal 10 kalimat
fiqiwulansari
Hari ini adalah hari yang melelahkan. Keringat sudah membasahi wajah Aisya yang mulai lelah. ia kemudian menghampiri guru barunya yang baru saja masuk 3 bulan yang lalu."Ibu, Kenapa tadi ibu sholatnya dua kali?" tanya Aisya polos. anak berusia 8 tahun itu masih menunggu gurunya untuk menjawab pertanyaannya. Bu Isna, guru agamanya hanya tersenyum menanggapi pertanyaan Aisya. Aisya tak sabar menunggu gurunya untuk menjawab pertanyaannya. pasalnya, sejak dulu Aisya bingung. Mengapa di setiap perjalanan jauh, orang tuanya sering sholat dua kali. misalnya, saat ia dan kedua orang tuanya ingin pergi ke rumah neneknya yang ada di Jogjakarta, ia melihat kedua orang tuanya shalat dua kali saat shalat dzuhur. Tidak hanya itu, iapun pernah melihat kakaknya shalat maghrib dua kali saat ia dan kakaknya pergi tamasya ke bandung. "Pernah belajar Fiqih belum?" tanya Bu Isna pada Aisya. Aisya hanya menggeleng tak mengerti. ia pun juga tak tahu apa itu istilah Fiqih. dengan senyum yang indah, Bu Isna kemudian mengatakan sesuatu. "Jadi, Fiqih itu adalah pelajaran mengenai tatacara menjalankan ibadah dalam islam. termasuk tentang sholat." Aisya masih manggut-manggut mendengar perkataan ibu gurunya yang masih terlihat muda."Nah, di dalam Fiqih, ada ulasan tentang sholat. saat seseorang sedang berada dalam perjalanan jauh, Allah telah meringankan bebannya untuk melakukan ibadahnya." Bu Isna tampak menghela napas dalam-dalam. "jadi, Allah telah memberi keringanan pada orang yang ada dalam keadaan darurat. seperti orang yang sakit dan yang ada dlam perjalanan. nah, semua keringanan itu namanya rukhsoh. kalau yang tadi ibu lakukan saat shalat dzuhur, itu dinamakan shalat jamak. sholat jamak itu adalah menggabungkan dua shalat dalam satu waktu. dan merka sudah ada pasangannya. shalat dzuhur harus dengan shalat asar. shalat maghrib pun juga harus dengan shalat isya. nah, kalau mengerjalakn di waktu yang awal, namanya shalat jamak takdim. sedangkan saat di laksanakan di akhir namanya shalat jamak takhir." Aisya hanya manggut-manggut mendengar semua penjelasan dari gurunya itu. sekarang semuanya sudah jelas. sekarang Aisya lebih tahu apa yang menjadi malahnya selama ini.
"Pernah belajar Fiqih belum?" tanya Bu Isna pada Aisya. Aisya hanya menggeleng tak mengerti. ia pun juga tak tahu apa itu istilah Fiqih. dengan senyum yang indah, Bu Isna kemudian mengatakan sesuatu. "Jadi, Fiqih itu adalah pelajaran mengenai tatacara menjalankan ibadah dalam islam. termasuk tentang sholat." Aisya masih manggut-manggut mendengar perkataan ibu gurunya yang masih terlihat muda."Nah, di dalam Fiqih, ada ulasan tentang sholat. saat seseorang sedang berada dalam perjalanan jauh, Allah telah meringankan bebannya untuk melakukan ibadahnya." Bu Isna tampak menghela napas dalam-dalam.
"jadi, Allah telah memberi keringanan pada orang yang ada dalam keadaan darurat. seperti orang yang sakit dan yang ada dlam perjalanan. nah, semua keringanan itu namanya rukhsoh. kalau yang tadi ibu lakukan saat shalat dzuhur, itu dinamakan shalat jamak. sholat jamak itu adalah menggabungkan dua shalat dalam satu waktu. dan merka sudah ada pasangannya. shalat dzuhur harus dengan shalat asar. shalat maghrib pun juga harus dengan shalat isya. nah, kalau mengerjalakn di waktu yang awal, namanya shalat jamak takdim. sedangkan saat di laksanakan di akhir namanya shalat jamak takhir." Aisya hanya manggut-manggut mendengar semua penjelasan dari gurunya itu. sekarang semuanya sudah jelas. sekarang Aisya lebih tahu apa yang menjadi malahnya selama ini.