Buatah puisi tentang gempa bumi di pidie jaya aceh
NabilaAgtyasta
Gempa BumiKetika bumi diguncang Pohon-pohon turut bergoyang Bangunan runtuh berjatuhan Orang-orang berlari ketakutan Sambil berdoa mencari perlindungan
Gempa bumi adalah gejala alam Kehendak Allah Sang Pencipta alam Mari sayangi alam Karena kita sahabat alam
0 votes Thanks 1
mediana2
Jerit dan tangis terdengar di mana-mana Orang-orang segera berlari Ke sana dan ke sini Karena merasa ada gempa bumi
Isak tangis terdengar pula Setelah orang-orang keluar Dari sana berlari Yang terpenting Jiwa, raga, dan keluarga selamat Dari gempa bumi
Tuhan, mengapa Engkau menurunkan
bencana di mana-mana Mungkinkah kami banyak melakukan kesalahan?
Guncangan-Mu begitu sederhana, sudah cukup dan berlebihan bagi jiwa kami, meluluh lantakkan harta yang engkau titipkan, mengambil jiwa yang engkau amanahkan,
Tuhan maafkan kami yang hilang dari serambi masjid, lupa dengan kursi gereja, pura-pura lupa mengirim pengampunan kepada-Mu
Tuhan beri kami sedikit waktu sedikit saja, untuk bertobat dan tidak pernah lagi kehilangan arah, arah menuju diri-Mu
Pohon-pohon turut bergoyang
Bangunan runtuh berjatuhan
Orang-orang berlari ketakutan
Sambil berdoa mencari perlindungan
Gempa bumi adalah gejala alam
Kehendak Allah Sang Pencipta alam
Mari sayangi alam
Karena kita sahabat alam
Orang-orang segera berlari
Ke sana dan ke sini
Karena merasa ada gempa bumi
Isak tangis terdengar pula
Setelah orang-orang keluar
Dari sana berlari
Yang terpenting
Jiwa, raga, dan keluarga selamat
Dari gempa bumi
Tuhan, mengapa Engkau menurunkan
bencana di mana-mana
Mungkinkah kami
banyak melakukan kesalahan?
Guncangan-Mu begitu sederhana,
sudah cukup dan berlebihan bagi jiwa kami,
meluluh lantakkan harta yang engkau titipkan,
mengambil jiwa yang engkau amanahkan,
Tuhan maafkan kami yang hilang dari serambi masjid,
lupa dengan kursi gereja, pura-pura lupa mengirim
pengampunan kepada-Mu
Tuhan beri kami sedikit waktu
sedikit saja, untuk bertobat dan tidak pernah lagi
kehilangan arah,
arah menuju diri-Mu