Buat Teks Eksposisi Tentang "Teknologi Tepat Guna" Dengan struktur yang benar!
NonRee2Teknologi tepat gun, contohnya Membuat Saringan air tradisional. Untuk pembuat saringan air sederhana anda dapat menggunakan cadas, tanah liat, bambu dan arang aktif, ataupun saringan ijuk+pasir+dst. Untuk saringan dari cadas dan tanah liat cukup baik karena air yang dihasilkan dapat dikonsumsi, tapi cara pembuatannya sedikit susah dan debit air hasil penyaringan yang kecil. Selanjutnya saringan bambu, walaupun bambu mudah didapat, tetapi butuh keahlian khusus untuk bekerja dengan bambu.
Pilihan terakhir adalah membuat saringan tradisional dengan menggunakan injuk+arang+pasir+kerikil+batu. Cara membuat saringan ini cukup mudah. Saringan dimulai dengan membuat lapisan pasir, ijuk, arang aktif, pasir dan batu. Hasilnya? Tidak mengecewakan. Air yang tadinya keruh, kuning atau bahkan hitam bercampur bau sekalipun akan menjadi jernih dan tanpa bau setelah melewati saringan ini.
Untuk media tempat saringan anda dapat menggunakan bahan dari tong, drum, ember, ataupun sambungan kaleng / sambungan botol plastik. Sedangkan ukuran lapisan saringan dapat disesuaikan. Semakin bau air sumber yang didapat, sebaiknya semakin tebal lapisan arang yang digunakan, sebab salah satu kegunaan arang dalam saringan air ini adalah untuk menghilangkan bau. Bila masalah yang Anda hadapi cukup berat karena sumber air yang anda miliki sudah terlalu parah, Anda dapat mencoba dengan menambahkan satu buah lapisan batu zeolit.
Pada mulanya air yang dihasilkan tidak terlalu jernih, tapi lama kelamaan ± 10 menit kemudian air akan menjadi jernih. Sedangkan untuk debit air yang dihasilkan, hasilnya akan tergantung pada ukuran saringan dan keran/saluran tempat keluarnya air bersih.
Untuk pembuat saringan air sederhana anda dapat menggunakan cadas, tanah liat, bambu dan arang aktif, ataupun saringan ijuk+pasir+dst. Untuk saringan dari cadas dan tanah liat cukup baik karena air yang dihasilkan dapat dikonsumsi, tapi cara pembuatannya sedikit susah dan debit air hasil penyaringan yang kecil. Selanjutnya saringan bambu, walaupun bambu mudah didapat, tetapi butuh keahlian khusus untuk bekerja dengan bambu.
Pilihan terakhir adalah membuat saringan tradisional dengan menggunakan injuk+arang+pasir+kerikil+batu. Cara membuat saringan ini cukup mudah. Saringan dimulai dengan membuat lapisan pasir, ijuk, arang aktif, pasir dan batu. Hasilnya? Tidak mengecewakan. Air yang tadinya keruh, kuning atau bahkan hitam bercampur bau sekalipun akan menjadi jernih dan tanpa bau setelah melewati saringan ini.
Untuk media tempat saringan anda dapat menggunakan bahan dari tong, drum, ember, ataupun sambungan kaleng / sambungan botol plastik. Sedangkan ukuran lapisan saringan dapat disesuaikan. Semakin bau air sumber yang didapat, sebaiknya semakin tebal lapisan arang yang digunakan, sebab salah satu kegunaan arang dalam saringan air ini adalah untuk menghilangkan bau. Bila masalah yang Anda hadapi cukup berat karena sumber air yang anda miliki sudah terlalu parah, Anda dapat mencoba dengan menambahkan satu buah lapisan batu zeolit.
Pada mulanya air yang dihasilkan tidak terlalu jernih, tapi lama kelamaan ± 10 menit kemudian air akan menjadi jernih. Sedangkan untuk debit air yang dihasilkan, hasilnya akan tergantung pada ukuran saringan dan keran/saluran tempat keluarnya air bersih.