Keumalahayati, adalah salah seorang perempuan pejuang yang berasal dari Kesultanan Aceh. Ayahnya bernama Laksamana Mahmud Syah. Kakeknya dari garis ayahnya adalah Laksamana Muhammad Said Syah, putra dari Sultan Salahuddin Syah yang memerintah sekitar tahun 1530–1539 M.
Kelahiran: 1 Januari 1550
Meninggal: 1615, Krueng Raya
Tempat pemakaman: Malahayati flower
Pendidikan: Akademi Militer Ma'had Baitul Maqdis
Dikenal atas: ● Pejuang Perang Aceh, Pahlawan Nasional Indonesia
Keluarga: Laksamana Muhammad Said Syah (Kakek); Sultan Salahuddin Syah (Buyut)
Lahir: 1 Januari 1550; Aceh Besar, Kesultanan Aceh
cerita singkat malahayati:Malahayati adalah salah seorang perempuan pejuang yang berasal dari Kesultanan Aceh. Sebagai perempuan yang berdarah biru, pda tahun 1585-1604, ia memegang jabatan Kepala Barisan Pengawal Istana Panglima Rahasia dan Panglima Protokol Pemerintah dari Sultan Saidil Mukammil Alauddin Riayat Syah IV.
jabatan Kepala Barisan Pengawal Istana Panglima Rahasia dan Panglima Protokol Pemerintah dari Sultan Saidil Mukammil Alauddin Riayat Syah IV.
Jawaban:
Keumalahayati, adalah salah seorang perempuan pejuang yang berasal dari Kesultanan Aceh. Ayahnya bernama Laksamana Mahmud Syah. Kakeknya dari garis ayahnya adalah Laksamana Muhammad Said Syah, putra dari Sultan Salahuddin Syah yang memerintah sekitar tahun 1530–1539 M.
Kelahiran: 1 Januari 1550
Meninggal: 1615, Krueng Raya
Tempat pemakaman: Malahayati flower
Pendidikan: Akademi Militer Ma'had Baitul Maqdis
Dikenal atas: ● Pejuang Perang Aceh, Pahlawan Nasional Indonesia
Keluarga: Laksamana Muhammad Said Syah (Kakek); Sultan Salahuddin Syah (Buyut)
Lahir: 1 Januari 1550; Aceh Besar, Kesultanan Aceh
cerita singkat malahayati:Malahayati adalah salah seorang perempuan pejuang yang berasal dari Kesultanan Aceh. Sebagai perempuan yang berdarah biru, pda tahun 1585-1604, ia memegang jabatan Kepala Barisan Pengawal Istana Panglima Rahasia dan Panglima Protokol Pemerintah dari Sultan Saidil Mukammil Alauddin Riayat Syah IV.
jabatan Kepala Barisan Pengawal Istana Panglima Rahasia dan Panglima Protokol Pemerintah dari Sultan Saidil Mukammil Alauddin Riayat Syah IV.