Buat cerita tentang berliburan di btm lalu prgi ke sg pliz!
mariaperiwiTulisan ini dibuat untuk ikut memberi tips bagaimana bisa melakukan perjalanan yang terjangkau bagi wisatawan yang bermodal tak banyak atau backpacker ke Singapore dan Malaysia. Penulis perlu ikut memberi arahan karena pernah terbantu oleh sebuah tips yang diunduh di google. Dengan semakin banyak tips perjalanan maka di antara kita bisa saling memberi informasi bagaimana cara berwisata yang terjangkau, nyaman dan aman.Pada tanggal 17 hingga 20 Oktober 2013, penulis melakukan perjalanan dari Batam – Singapore – Johor Bahru – Kuala Lumpur, pulang pergi. Cara ini ditempuh sebab dirasa lebih murah. Untuk mendapat tiket murah selain bisa membeli tiket promo juga bisa lewat kenalan kawan yang bekerja di biro travel atau penjual tiket pesawat terbang. Sebenarnya harga tiket terjangkau setiap hari itu ada namun membelinya harus seminggu atau dua minggu sebelumnya. Cara membeli tiket seminggu atau dua minggu sebelumnya lebih enak daripada membeli tiket promo yang harus menunggu sampai 5 bulan. Harganya tidak beda jauh.Saya membeli tiket ke Jakarta-Batam pulang pergi pada sebuah maskapai swasta hanya Rp1.190.00, bandingkan dengan sebuah pesawat milik pemerintah sekali jalan ke Changi Singapore atau Kuala Lumpur Malaysia Rp1.500.000. Bila kita membeli tiket pesawat milik pemerintah, biaya pulang pergi ke Singapore atau Malaysia sudah mencapai Rp3.000.000.Setelah tiba di Airport Hang Nadim, Batam, saya naik bus Damri, Rp20.000, menuju ke sebuah perempatan yang ada Mall Kepri. Dari perempatan itu naik angkot menuju Pelabuhan Batam Center, ku kasih Rp5.000. Sesampai di pelabuhan Batam Center di situ banyak pilihan Ferry menuju ke Singapura atau Malaysia. Karena saya mau ke Singapura maka pelabuhan yang aku pilih adalah Harbour Front. Saya membeli sebuah tiket ferry pada sebuah jasa seharga 24 $ Sing atau sekitar Rp240.000.Perjalanan dari Batam Center menuju Harbour Front sekitar satu jam. Pemandangan di sekitar ya kita melihat laut dan menemui kapal-kapal tanker. Setelah merapat di pelabuhan itu kita akan diperiksa petugas imigrasi. Petugas imigrasi Singapore terkesan angker namun mereka ramah. Mereka akan menyebut nama kita sehingga membawa suasana yang akrab. Selepas pemeriksaan kita menuju ke Stasiun MRT Harbour Front. Di tempat ini bisa membeli card (kartu) MRT ke segala penjuru Singapore. Bila pengunjung baru, ia harus membeli card seharga 2 $ Sin dan biaya untuk elektrik 10 $ Sin. Nilai sebanyak itu cukup untuk keliling Singapura. Bila nilai elektrik itu habis bisa diisi ulang. Sesuai dengan kebutuhan perjalanan.Bila kita baru pertama kali ke Singapore pasti akan bingung arah dan lintasan MRT atau bas (bus) namun bila sudah pernah rute yang ada mengasyikkan sebab semuanya terintegrasi dan dengan bermodalkan card bisa keluar masuk angkutan umum. Karena saya mempunyai tujuan ke Kuala Lumpur maka hari pertama saya hanya menuju ke Marina Bay. Untuk berfoto di Merlion. Marina Bay merupakan salah satu icon Singapore. Bila sudah ke berfoto di samping Merlion, orang lain sudah tahu bahwa kita sudah pernah di Singapore.