BK : Dika tidak punya banyak teman. Tapi ia punya seorang sahabat yang selalu menjadi tempatnya bercerita. Kadang ia berpikir jika ia kehilangan sahabatnya ini, ia tidak punya siapa-siapa lagi. Suatu hari sahabatnya mengajak Dika untuk nongkrong di warung belakang sekolah. Di sana Dika ditawari rokok karena semua pun yang nongkrong di sana, merokok. Awalnya Dika ragu, tapi ia pikir daripada kehilangan teman, sepertinya tidak apa-apa jika ia mulai mencoba rokok. Lagipula, merokok di usia remaja, kan keren! Siapa sih laki-laki yang tidak merokok?
Dika harus mempertimbangkan kembali pilihan yang akan diambil. Merokok bukanlah solusi untuk mempertahankan persahabatan. Dika bisa mencoba untuk mengajak sahabatnya melakukan aktivitas lain yang lebih sehat dan positif. Selain itu, Dika juga bisa mencari teman baru yang memiliki minat dan nilai yang sama dengannya. Merokok pada usia remaja tidaklah keren dan dapat membahayakan kesehatan. Dika harus memilih untuk menjaga kesehatannya dan memilih teman yang baik daripada mengikuti kebiasaan buruk yang dapat merugikan dirinya sendiri.
Jawaban:
tidak ikut ikut merokok
maaf kalau salah
Jawaban:
Dika harus mempertimbangkan kembali pilihan yang akan diambil. Merokok bukanlah solusi untuk mempertahankan persahabatan. Dika bisa mencoba untuk mengajak sahabatnya melakukan aktivitas lain yang lebih sehat dan positif. Selain itu, Dika juga bisa mencari teman baru yang memiliki minat dan nilai yang sama dengannya. Merokok pada usia remaja tidaklah keren dan dapat membahayakan kesehatan. Dika harus memilih untuk menjaga kesehatannya dan memilih teman yang baik daripada mengikuti kebiasaan buruk yang dapat merugikan dirinya sendiri.