Menurut hukum bacaan ra dalam ilmu tajwid, ra dibaca tipis atau tarqiq apabila ra berharakat sukun dan terletak sesudah huruf ya sukun. Contoh kata yang mengandung ra tarqiq seperti ini adalah بَصِيْرٌ (basir), سَعِيْرٌ (sa’ir), dan حَرِيْرٌ (harir).
Jawaban:
a. tarqiq
Penjelasan:
Menurut hukum bacaan ra dalam ilmu tajwid, ra dibaca tipis atau tarqiq apabila ra berharakat sukun dan terletak sesudah huruf ya sukun. Contoh kata yang mengandung ra tarqiq seperti ini adalah بَصِيْرٌ (basir), سَعِيْرٌ (sa’ir), dan حَرِيْرٌ (harir).