Arbitter
Teringat masa kecilku kau peluk dan kau manja indahnya saat itu buatku melambung disisimu terngiang hangat nafas segar harum tubuhmu kau tuturkan segala mimpi mimpi serta harapanmu
Kau ingin ku menjadi yang terbaik bagimu patuhi perintahmu jauhkan godaan yangmungkin ku lakukan dalam waktuku beranjak dewasa jangan sampai membuatku terbelenggu jatuh dan terinjak
tuhan tolonglah sampaikan sejuta sayangku untuknya ku terus berjanji takan hianati pintanya ayah dengarlah betapa sessungguhnya ku mencintaimu kan kubuktikan ku mampu penuhi maumu.
maap panjang
1 votes Thanks 1
Beta27
Peluh sebesar jagung, menetes dari pelipismu terik matahari menyengat kulitmu namun tetap kau dirong gerobak bakso itu ku tak malu memiliki ayah sepertimu walau kah hanya seorang penjual bakso yang berpenghasilan pas-pasan namun, rasa cintamu padaku, melebihi rasa cintamu terhadap uang ayah, ku sangat mencintaimu
maaf kalo bahasanya kurang bagus. soalnya spontan saya buatnya. maaf juga kalo ada yg typo
kau peluk dan kau manja
indahnya saat itu
buatku melambung
disisimu terngiang
hangat nafas segar harum tubuhmu
kau tuturkan segala mimpi mimpi serta harapanmu
Kau ingin ku menjadi
yang terbaik bagimu
patuhi perintahmu
jauhkan godaan
yangmungkin ku lakukan
dalam waktuku beranjak dewasa jangan sampai membuatku terbelenggu jatuh dan terinjak
tuhan tolonglah sampaikan sejuta sayangku untuknya
ku terus berjanji takan hianati pintanya
ayah dengarlah betapa sessungguhnya ku mencintaimu
kan kubuktikan ku mampu penuhi maumu.
maap panjang
menetes dari pelipismu
terik matahari menyengat kulitmu
namun tetap kau dirong gerobak bakso itu
ku tak malu memiliki ayah sepertimu
walau kah hanya seorang penjual bakso
yang berpenghasilan pas-pasan
namun, rasa cintamu padaku,
melebihi rasa cintamu terhadap uang
ayah, ku sangat mencintaimu
maaf kalo bahasanya kurang bagus. soalnya spontan saya buatnya. maaf juga kalo ada yg typo