Kelas : XI Pelajaran : Kimia Kategori : Penetralan Larutan Kata Kunci : penetralan, titrasi, mol, asam, basa, konsentrasi, normalitas, molaritas, valensi, volum
Kode : 11.7.6 [Kelas 11 Kimia Bab 6 - Stoikiometri Larutan]
DIketahui Larutan H₂SO₄ 0,100 N
Ditanya Volum ml H₂SO₄ yang diperlukan untuk menetralkan: (1). 23,0 ml KOH 0,500 N (2). 19,0 ml Ba(OH)₂ 0,500 N
Penyelesaian
Konsentrasi larutan dapat dinyatakan dalam satuan normalitas atau N. Meskipun molaritas atau M lebih sering dijumpai, namun justru normalitas lebih praktis digunakan di beberapa jenis perhitungan seperti penetralan.
Hubungan antara normalitas dan molaritas adalah sebagai berikut: N = M x valensi asam atau basa ... [persamaan-1] Contohnya, Ca(OH)₂ 0,25 M menjadi 0,25 x 2 = 0,5 N. Valensi basanya 2 sesuai jumlah ion hidroksi .
Selanjutnya tentang titrasi atau penetralan larutan asam dan basa. Titik ekivalen dari reaksi penetralan akan tercapai ketika jumlah mol asam tepat habis bereaksi dengan jumlah mol basa. Dalam hal ini adalah jumlah mol ion milik asam tepat sama dengan jumlah mol ion milik basa.
Perhatikan, mol asam = mol basa ... [persamaan-2] a = valensi asam atau jumlah ion b = valensi basa atau jumlah ion Dari persamaan-1, dapat ditulis menjadi,
Dengan demikian, pada kasus penetralan kali ini kita dapat langsung menggunakan normalitas karena informasinya sudah diketahui.
Soal No.1 Volum ml H₂SO₄ 0,100 N yang diperlukan untuk menetralkan 23,0 ml KOH 0,500 N
V₁.(0,100) = (23)(0,500) Diperoleh volum H₂SO₄ sebesar 115 ml.
Soal No.2 Volum ml H₂SO₄ 0,100 N yang diperlukan untuk menetralkan 19,0 ml Ba(OH)₂ 0,500 N
V₁.(0,100) = (19)(0,500) Diperoleh volum H₂SO₄ sebesar 95 ml
Verified answer
Kelas : XIPelajaran : Kimia
Kategori : Penetralan Larutan
Kata Kunci : penetralan, titrasi, mol, asam, basa, konsentrasi, normalitas, molaritas, valensi, volum
Kode : 11.7.6 [Kelas 11 Kimia Bab 6 - Stoikiometri Larutan]
DIketahui
Larutan H₂SO₄ 0,100 N
Ditanya
Volum ml H₂SO₄ yang diperlukan untuk menetralkan:
(1). 23,0 ml KOH 0,500 N
(2). 19,0 ml Ba(OH)₂ 0,500 N
Penyelesaian
Konsentrasi larutan dapat dinyatakan dalam satuan normalitas atau N. Meskipun molaritas atau M lebih sering dijumpai, namun justru normalitas lebih praktis digunakan di beberapa jenis perhitungan seperti penetralan.
Hubungan antara normalitas dan molaritas adalah sebagai berikut:
N = M x valensi asam atau basa ... [persamaan-1]
Contohnya, Ca(OH)₂ 0,25 M menjadi 0,25 x 2 = 0,5 N. Valensi basanya 2 sesuai jumlah ion hidroksi .
Selanjutnya tentang titrasi atau penetralan larutan asam dan basa. Titik ekivalen dari reaksi penetralan akan tercapai ketika jumlah mol asam tepat habis bereaksi dengan jumlah mol basa. Dalam hal ini adalah jumlah mol ion milik asam tepat sama dengan jumlah mol ion milik basa.
Perhatikan,
mol asam = mol basa
... [persamaan-2]
a = valensi asam atau jumlah ion
b = valensi basa atau jumlah ion
Dari persamaan-1, dapat ditulis menjadi,
Dengan demikian, pada kasus penetralan kali ini kita dapat langsung menggunakan normalitas karena informasinya sudah diketahui.
Soal No.1
Volum ml H₂SO₄ 0,100 N yang diperlukan untuk menetralkan 23,0 ml KOH 0,500 N
V₁.(0,100) = (23)(0,500)
Diperoleh volum H₂SO₄ sebesar 115 ml.
Soal No.2
Volum ml H₂SO₄ 0,100 N yang diperlukan untuk menetralkan 19,0 ml Ba(OH)₂ 0,500 N
V₁.(0,100) = (19)(0,500)
Diperoleh volum H₂SO₄ sebesar 95 ml
_______________________________
Pelajari soal sejenis brainly.co.id/tugas/1913637
Simak juga soal mengenai perhitungan pH asam lemah brainly.co.id/tugas/1922334
Menghitung massa zat terlarut apabila telah diketahui konsentrasi, persen massa, dan massa jenis brainly.co.id/tugas/1034746