Kelas: X Mata Pelajaran: Kimia Materi: Stoikiometri Kata Kunci: Aumunium, Bauksit
Saya akan mencoba menjawab pertanyaan ini dengan dua jawaban:
Jawaban pendek:
Massa aluminium yang terdapat dalam 1 ton bijih bauksit yang mengandung 80% aluminium oksida (Al2O3) adalah 423,5 kilogram.
Jawaban panjang:
Pertama kita cari massa alumunium oksida (Al2O3) yang terkandung di dalam dalam bijih bauksit tersebut. Karena kadar dari aluminium oksida adalah 80% dan massa bijih bauksit adalah 1 ton maka:
m Al2O3 = % Al2O3 × massa bijih = 80 / 100 × 1
= 800 kilogram
Jadi biji bauksit tersebut mengandung 800 kg aluminium oksida.
Lalu kita cari massa molekul aluminium oksida (Al2O3). Karena aluminium oksida (Al2O3) terdiri atas 2 atom aluminium (Al) dan 3 atom oksigen (O), dan karena massa relatif alumunium adalah 27 sedangkan Oksigen adalah 16, maka massa molekul dari senyawa aluminium oksida (Al2O3) tersebut adalah:
Mr Al2O3 = 2 Ar Al + 3 Ar O = (2× 27) + (3×16) = 102
Perbandingan massa usur alumunium (Al) dalam senyawa aluminium oksida (Al2O3) adalah sama dengan perbandingan dari massa relatif (Al) dalam senyawa aluminium oksida (Al2O3) dan massa molekul senyawa itu, atau:
Ar Al / Mr Al2O3 = (2× 27) / 102
= 54/102
Maka massa unsur aluminium dalam 800 kg senyawa aluminium oksida adalah:
Kelas: X
Mata Pelajaran: Kimia
Materi: Stoikiometri
Kata Kunci: Aumunium, Bauksit
Saya akan mencoba menjawab pertanyaan ini dengan dua jawaban:
Jawaban pendek:
Massa aluminium yang terdapat dalam 1 ton bijih bauksit yang mengandung 80% aluminium oksida (Al2O3) adalah 423,5 kilogram.
Jawaban panjang:
Pertama kita cari massa alumunium oksida (Al2O3) yang terkandung di dalam dalam bijih bauksit tersebut. Karena kadar dari aluminium oksida adalah 80% dan massa bijih bauksit adalah 1 ton maka:
m Al2O3 = % Al2O3 × massa bijih
= 80 / 100 × 1
= 800 kilogram
Jadi biji bauksit tersebut mengandung 800 kg aluminium oksida.
Lalu kita cari massa molekul aluminium oksida (Al2O3). Karena aluminium oksida (Al2O3) terdiri atas 2 atom aluminium (Al) dan 3 atom oksigen (O), dan karena massa relatif alumunium adalah 27 sedangkan Oksigen adalah 16, maka massa molekul dari senyawa aluminium oksida (Al2O3) tersebut adalah:
Mr Al2O3 = 2 Ar Al + 3 Ar O
= (2× 27) + (3×16)
= 102
Perbandingan massa usur alumunium (Al) dalam senyawa aluminium oksida (Al2O3) adalah sama dengan perbandingan dari massa relatif (Al) dalam senyawa aluminium oksida (Al2O3) dan massa molekul senyawa itu, atau:
Ar Al / Mr Al2O3 = (2× 27) / 102
= 54/102
Maka massa unsur aluminium dalam 800 kg senyawa aluminium oksida adalah:
m Al = 54/102 × 800
= 423,5 kilogram