ZuhhKELAS = 12 PELAJARAN = FISIKA KATEGORI = Bunyi dan Gelombang KATA KUNCI = peredam bunyi, memantulkan bunyi
PEMBAHASAN: Bunyi merupakan peristiwa yang mengakibatkan terjadinya getaran pada suatu benda yang disebabkan oleh adanya sumber bunyi yang merambat melalui medium.
Salah satu jenis bunyi yaitu bunyi pantul. Ada tiga jenis bunyi pantul yaitu : 1. Bunyi pantul yang memperkuat bunyi asli, hal ini dapat terjadi jika jarak antara sumber bunyi dengan bidang pantul / dinding pantil sangat dekat yaitu kurang dari 10 meter
2. Gaung atau kerdam, yaitu bunyi pantul yang terjadi jika jarak antara sumber bunyi dengan dinding pantul agak jauh yaitu sekitar 10-20 m. Gaung terdengar kurang jelas karena bunyi pantulnya nyaris bersamaan dengan bunyi asli, sehingga mengganggu bunyi asli. contohnya pada gedung bioskop. Untuk menangani gaung, biasanya dipasang spon atau karet peredam bunyi
3. Gema, yaitu bunyi pantul yang terjadi jika sumber bunyi berada pada jarak yang sangat jauh, yaitu lebih dari 20 meter, gema akan terdengar setelah bunyi asli selesai terdengar.
Bunyi di udara merambat melalui dan menganai benda-benda yang ada disekitarnya.
Dalam penerapan bunyi sehari-hari, ada bunyi yang dapat mendatangkan manfaat dan ada yang dianggap cukup menggangu. Nah, untuk mengatasi bunyi pantul yang berlebihan maka digunakan beberapa peralatan yang dapat menyerap bunyi, yaitu yang memiliki permukaan yang lunak dan lembut, sehingga jika ada bunyi yang mengenai maka akan berkurang inetsitas yang dipantulkan, Benda yang biasa digunakan seperti : 1. Gabus, 2. Kayu 3. Karet, 4. Kain 5. Karpet
Disamping menyerap bunyi, bunyi juga sangat dibutuhkan sehingga diperlukan perlengakapan atau bahan-bahan yang dapat memantulkan bunyi. Bahan yang dapat memantulkan bunyi adalah yang memiliki permukaaan yang kasar, keras. Contoh benda yang dapat memantulkan bunyi yaitu: 1. Seng 2. Kaca 3. Dinding kayu 4. Dinding batu 5. Besi 6. Keramik 7. Beton
PELAJARAN = FISIKA
KATEGORI = Bunyi dan Gelombang
KATA KUNCI = peredam bunyi, memantulkan bunyi
PEMBAHASAN:
Bunyi merupakan peristiwa yang mengakibatkan terjadinya getaran pada suatu benda yang disebabkan oleh adanya sumber bunyi yang merambat melalui medium.
Salah satu jenis bunyi yaitu bunyi pantul. Ada tiga jenis bunyi pantul yaitu :
1. Bunyi pantul yang memperkuat bunyi asli, hal ini dapat terjadi jika jarak antara sumber bunyi dengan bidang pantul / dinding pantil sangat dekat yaitu kurang dari 10 meter
2. Gaung atau kerdam, yaitu bunyi pantul yang terjadi jika jarak antara sumber bunyi dengan dinding pantul agak jauh yaitu sekitar 10-20 m. Gaung terdengar kurang jelas karena bunyi pantulnya nyaris bersamaan dengan bunyi asli, sehingga mengganggu bunyi asli. contohnya pada gedung bioskop.
Untuk menangani gaung, biasanya dipasang spon atau karet peredam bunyi
3. Gema, yaitu bunyi pantul yang terjadi jika sumber bunyi berada pada jarak yang sangat jauh, yaitu lebih dari 20 meter, gema akan terdengar setelah bunyi asli selesai terdengar.
Bunyi di udara merambat melalui dan menganai benda-benda yang ada disekitarnya.
Dalam penerapan bunyi sehari-hari, ada bunyi yang dapat mendatangkan manfaat dan ada yang dianggap cukup menggangu.
Nah, untuk mengatasi bunyi pantul yang berlebihan maka digunakan beberapa peralatan yang dapat menyerap bunyi, yaitu yang memiliki permukaan yang lunak dan lembut, sehingga jika ada bunyi yang mengenai maka akan berkurang inetsitas yang dipantulkan,
Benda yang biasa digunakan seperti :
1. Gabus,
2. Kayu
3. Karet,
4. Kain
5. Karpet
Disamping menyerap bunyi, bunyi juga sangat dibutuhkan sehingga diperlukan perlengakapan atau bahan-bahan yang dapat memantulkan bunyi. Bahan yang dapat memantulkan bunyi adalah yang memiliki permukaaan yang kasar, keras.
Contoh benda yang dapat memantulkan bunyi yaitu:
1. Seng
2. Kaca
3. Dinding kayu
4. Dinding batu
5. Besi
6. Keramik
7. Beton