bagaimanakah perbedaan profil perkembangan fisik dan perilaku prikomotorik antara remaja awal (SLTP) dengan remaja akhir (SLTA)
Hadiiiiiiii
Remaja awal (SLTP) dan remaja akhir (SLTA) mengalami perbedaan dalam profil perkembangan fisik dan perilaku prikomotorik. Berikut adalah beberapa perbedaan yang dapat dilihat:
1. Pertumbuhan fisik: Remaja awal biasanya mengalami pertumbuhan fisik yang cepat dan signifikan. Mereka mengalami peningkatan tinggi badan dan berat badan yang cukup signifikan. Sedangkan pada remaja akhir, pertumbuhan fisik cenderung melambat dan stabil.
2. Perubahan hormon: Hormon seks pada remaja awal mulai aktif dan bisa mempengaruhi perilaku mereka. Sedangkan pada remaja akhir, hormon seks telah stabil dan perubahan perilaku yang terjadi lebih berkaitan dengan perkembangan kognitif dan sosial.
3. Koordinasi gerakan: Remaja awal mungkin belum sepenuhnya menguasai koordinasi gerakan mereka, sehingga mereka mungkin cenderung lebih canggung dan kurang terampil dalam olahraga dan aktivitas fisik lainnya. Sementara pada remaja akhir, koordinasi gerakan lebih baik dan mereka mampu melakukan aktivitas fisik dengan lebih terampil dan efektif.
4. Keterampilan motorik kasar: Remaja awal mungkin lebih terampil dalam keterampilan motorik kasar seperti lari dan melompat, sedangkan pada remaja akhir, keterampilan motorik kasar seperti olahraga dan aktivitas fisik lainnya dapat menjadi lebih kompleks dan memerlukan tingkat keterampilan yang lebih tinggi.
5. Perubahan perilaku: Remaja awal mungkin cenderung lebih impulsif dan berisiko tinggi dalam perilaku mereka, seperti mencoba hal-hal baru tanpa mempertimbangkan konsekuensi yang mungkin terjadi. Sedangkan pada remaja akhir, mereka telah belajar dari pengalaman dan memiliki kemampuan untuk membuat keputusan yang lebih bijak dan rasional.
Perbedaan-perbedaan ini menunjukkan bahwa profil perkembangan fisik dan perilaku prikomotorik remaja awal dan remaja akhir berbeda. Oleh karena itu, penting bagi orangtua dan pendidik untuk memahami perbedaan ini dan memberikan dukungan yang tepat pada setiap tahap perkembangan remaja.
1. Pertumbuhan fisik: Remaja awal biasanya mengalami pertumbuhan fisik yang cepat dan signifikan. Mereka mengalami peningkatan tinggi badan dan berat badan yang cukup signifikan. Sedangkan pada remaja akhir, pertumbuhan fisik cenderung melambat dan stabil.
2. Perubahan hormon: Hormon seks pada remaja awal mulai aktif dan bisa mempengaruhi perilaku mereka. Sedangkan pada remaja akhir, hormon seks telah stabil dan perubahan perilaku yang terjadi lebih berkaitan dengan perkembangan kognitif dan sosial.
3. Koordinasi gerakan: Remaja awal mungkin belum sepenuhnya menguasai koordinasi gerakan mereka, sehingga mereka mungkin cenderung lebih canggung dan kurang terampil dalam olahraga dan aktivitas fisik lainnya. Sementara pada remaja akhir, koordinasi gerakan lebih baik dan mereka mampu melakukan aktivitas fisik dengan lebih terampil dan efektif.
4. Keterampilan motorik kasar: Remaja awal mungkin lebih terampil dalam keterampilan motorik kasar seperti lari dan melompat, sedangkan pada remaja akhir, keterampilan motorik kasar seperti olahraga dan aktivitas fisik lainnya dapat menjadi lebih kompleks dan memerlukan tingkat keterampilan yang lebih tinggi.
5. Perubahan perilaku: Remaja awal mungkin cenderung lebih impulsif dan berisiko tinggi dalam perilaku mereka, seperti mencoba hal-hal baru tanpa mempertimbangkan konsekuensi yang mungkin terjadi. Sedangkan pada remaja akhir, mereka telah belajar dari pengalaman dan memiliki kemampuan untuk membuat keputusan yang lebih bijak dan rasional.
Perbedaan-perbedaan ini menunjukkan bahwa profil perkembangan fisik dan perilaku prikomotorik remaja awal dan remaja akhir berbeda. Oleh karena itu, penting bagi orangtua dan pendidik untuk memahami perbedaan ini dan memberikan dukungan yang tepat pada setiap tahap perkembangan remaja.
semoga membantu