indahnurmala401
Danau Tektonik, yaitu danau yang terbntuk oleh tenaga endogen yang bersumber dari gerakan tektonik seperti cekungan- cekungan akibat patahan dan lipatan. Contohnya Danau Tempe, Danau Tondano dan Danau Towuti di Sulawesi. b. Danau Vulkanik, yaitu danau bekas gunung api. Air danau berasal dari curah hujan yang tertampung pada lubang kepundan atau kaldera. Contohnya Danau Kawah Gunung Kelud, Gunung Batur, dan Gunung Galunggung. c. Danau Vulkano-Tektonik, yaitu danau yang terbentuk karena gabungan proses vulkanik dan tektonik. Patahan atau depresi pada bagian permukaan bumi pasca letusan. Dapur magma yang telah kosong menjadi tidak stabil sehingga terjadi pemerosotan atau patah. Cekungan akibat patahan tersebut kemudian diisi oleh air contohnya Danau Toba di Sumatera. d. Danau Karst (solusional), yaitu danau yang terbentuk pada daerah batu gamping yang mengalami pelarutan sehingga membentuk lahan negatif atau berada di bawah rata-rata permukaan setempat. e. Danau Ladam (oxbow lake) terbentuk akibat proses pemotongan saluran sungai meander secara alami dan ditinggalkan oleh alirannya sehingga disebut juga kali mati. f. Bendungan, yaitu danau buatan manusia yang dibentuk dengan cara membendung aliran sungai. Bendungan buatan manusia lebih dikenal dengan istilah waduk, seperti Waduk Jatiluhur, Waduk Cirata, Waduk Saguling, Karangkates, dan Gajahmungkur. g. Danau Glestser, adalah danau yang terbentuk karena es mencair. Pada saat gletser mencair dan meluncur ke bawah, gletser tersebut mengikis batuan yang dilaluinya sehingga terbentuklah cekungan. Jika terisi oleh air maka terbentuklah danau. h. Danau buatan/waduk
terbntuk oleh tenaga endogen yang
bersumber
dari gerakan tektonik seperti cekungan-
cekungan akibat patahan dan lipatan.
Contohnya Danau Tempe, Danau Tondano
dan Danau Towuti di Sulawesi.
b. Danau Vulkanik, yaitu danau bekas
gunung api. Air danau berasal dari curah
hujan yang tertampung pada lubang
kepundan atau kaldera. Contohnya Danau
Kawah Gunung Kelud, Gunung Batur,
dan Gunung Galunggung.
c. Danau Vulkano-Tektonik, yaitu danau
yang terbentuk karena gabungan proses
vulkanik dan tektonik. Patahan atau
depresi pada bagian permukaan bumi
pasca
letusan. Dapur magma yang telah kosong
menjadi tidak stabil sehingga terjadi
pemerosotan atau patah. Cekungan akibat
patahan tersebut kemudian diisi oleh air
contohnya Danau Toba di Sumatera.
d. Danau Karst (solusional), yaitu danau
yang terbentuk pada daerah batu gamping
yang mengalami pelarutan sehingga
membentuk lahan negatif atau berada di
bawah rata-rata permukaan setempat.
e. Danau Ladam (oxbow lake) terbentuk
akibat proses pemotongan saluran sungai
meander secara alami dan ditinggalkan
oleh alirannya sehingga disebut juga kali
mati.
f. Bendungan, yaitu danau buatan
manusia yang dibentuk dengan cara
membendung
aliran sungai. Bendungan buatan
manusia lebih dikenal dengan istilah
waduk,
seperti Waduk Jatiluhur, Waduk Cirata,
Waduk Saguling, Karangkates, dan
Gajahmungkur.
g. Danau Glestser, adalah danau yang
terbentuk karena es mencair. Pada saat
gletser
mencair dan meluncur ke bawah, gletser
tersebut mengikis batuan yang dilaluinya
sehingga terbentuklah cekungan. Jika
terisi oleh air maka terbentuklah danau.
h. Danau buatan/waduk