Bagaimana hubungan DO,BOD dan COD terhadap mutu air?
hakimiumMutu atau kualitas air ditentukan berdasarkan DO, BOD, COD, serta nilai pH maupun sifat fisis dan biologis air. Air bersih memiliki persyaratan: ⇒ DO tinggi, minimal 5 ppm ⇒ BOD dan COD rendah, dengan BOD kurang dari 1 ppm ⇒ pH sekitar 7 ⇒ jernih, tidak berasa dan tidak berbau, bebas dari zat-zat pencemar terlarut
Penjelasan mengenai DO, BOD, dan COD
DO (Dissolved Oxygen) ⇒ jumlah oksigen yang larut dalam air. Air harus mengandung DO sekurangnya 5 ppm. Jika tidak, maka ikan akan mati, dan bakteri yang membutuhkan oksigen kurang dari 5 ppm akan berkembang. Ketika air banyak mengandung bahan organik, maka bakteri aerob akan berkembang dan kadar oksigen terlarut berkurang. Sementara bakteri anaerob (tak memerlukan oksigen bebas) membantu penguraian sampah organik. Makin besar DO, kualitas air makin baik.
BOD (Biochemical Oxygen Demand) ⇒ jumlah oksigen yang dibutuhkan oleh bakteri untuk menguraikan zat-zat organik pencemar (polutan), atau ukuran banyaknya oksigen yang digunakan dalam reaksi oksidasi oleh bakteri. Makin rendah BOD, kualitas air makin baik atau air makin bersih.
COD (Chemical Oxygen Demand) ⇒ jumlah oksigen yang dibutuhkan untuk menguraikan zat-zat anorganik pencemar (polutan). Sama seperti BOD, makin rendah COD kualitas air makin baik atau air makin bersih.
Perlu diperhatikan, air limbah yang belum memenuhi standar kualitas yang telah ditetapkan, tidak boleh langsung dibuang ke lingkungan sebelum melalui pengolahan terlebih dahulu.
⇒ DO tinggi, minimal 5 ppm
⇒ BOD dan COD rendah, dengan BOD kurang dari 1 ppm
⇒ pH sekitar 7
⇒ jernih, tidak berasa dan tidak berbau, bebas dari zat-zat pencemar terlarut
Penjelasan mengenai DO, BOD, dan COD
DO (Dissolved Oxygen) ⇒ jumlah oksigen yang larut dalam air.
Air harus mengandung DO sekurangnya 5 ppm. Jika tidak, maka ikan akan mati, dan bakteri yang membutuhkan oksigen kurang dari 5 ppm akan berkembang. Ketika air banyak mengandung bahan organik, maka bakteri aerob akan berkembang dan kadar oksigen terlarut berkurang. Sementara bakteri anaerob (tak memerlukan oksigen bebas) membantu penguraian sampah organik. Makin besar DO, kualitas air makin baik.
BOD (Biochemical Oxygen Demand) ⇒ jumlah oksigen yang dibutuhkan oleh bakteri untuk menguraikan zat-zat organik pencemar (polutan), atau ukuran banyaknya oksigen yang digunakan dalam reaksi oksidasi oleh bakteri. Makin rendah BOD, kualitas air makin baik atau air makin bersih.
COD (Chemical Oxygen Demand) ⇒ jumlah oksigen yang dibutuhkan untuk menguraikan zat-zat anorganik pencemar (polutan). Sama seperti BOD, makin rendah COD kualitas air makin baik atau air makin bersih.
Perlu diperhatikan, air limbah yang belum memenuhi standar kualitas yang telah ditetapkan, tidak boleh langsung dibuang ke lingkungan sebelum melalui pengolahan terlebih dahulu.