Bacalah kutipan cerpen berikut!
Narto menatap tajam boneka yang tampak kotor itu. Boneka inilah yang menyebabkan ia dituduh sebagai dukun santet. Dengan kesal, Narto hendak membakarnya. Namun, sebelum ujung api membakar boneka, Narto mendengar suara orang-orang berteriak. “Hai, dukun santet, keluarlah! Akan kubakar rumahmu ini!” teriak lantang orang-orang dengan geram. Narto keluar rumah dengan boneka ditangannya. “Aku bersumpah. Aku bukanlah dukun santet!” Sayangnya, orang-orang sudah kehilangan akal sehat. Narto digelandang ke kantor desa. Rumahnya dibakar.
Akibat konflik cerpen tersebut adalah .....
A.Narto akan menuntut balas.
B.Narto membakar boneka kotor itu.
C.Narto keluar rumah dan bersumpah.
D.Narto digelandang dan rumahnya dibakar.
Alasannya:
Narto menatap tajam boneka yang tampak kotor itu. Boneka inilah yang menyebabkan ia dituduh sebagai dukun santet. Dengan kesal, Narto hendak membakarnya. Namun, sebelum ujung api membakar boneka, Narto mendengar suara orang-orang berteriak. “Hai, dukun santet, keluarlah! Akan kubakar rumahmu ini!” teriak lantang orang-orang dengan geram. Narto keluar rumah dengan boneka ditangannya. “Aku bersumpah. Aku bukanlah dukun santet!” Sayangnya, orang-orang sudah kehilangan akal sehat. Narto digelandang ke kantor desa. Rumahnya dibakar.
Akibat konflik cerpen tersebut adalah .....
A.Narto akan menuntut balas.
B.Narto membakar boneka kotor itu.
C.Narto keluar rumah dan bersumpah.
D.Narto digelandang dan rumahnya dibakar.
Alasannya:
Verified answer
Jawaban:
D. Narto digelandang dan rumahnya dibakar
[tex] [/tex]
Alasannya:
Hal ini terlihat pada bagian akhir cerpen, di mana Narto digelandang ke kantor desa dan rumahnya dibakar oleh orang-orang yang salah paham bahwa boneka yang dimiliki Narto adalah penyebab masalah