Bacalah kutipan cerpen berikut! "Mbokya eling to, nduk. Emak sendiri memberimu nama Surtinah, kamu juga tidak malu?" "Itu kan zaman dulu. Masak, zaman modern kok namanya ndeso begitu? Emak mbok yang modern sedikit, kenapa?" istriku tetap pada pendiriannya. Melihat perdebatan yang semakin seru, aku mencoba memberi jalan tengah. "Bagaimana kalau ketiga-tiganya digabung?" "Digabung bagaimana?" "Ya, itu tadi . . . ." "Ah, ndak bisa. Itu namanya gado-gado, tidak karuan. Aku tidak setuju," istriku ngotot. Cara pengarang menggambarkan watak tokoh Surtinah adalah . . . . a. dialog antartokoh b. tingkah laku tokoh c. diceritakan pengarang d. diungkapkan tokoh lain