Berikut adalah tabel yang dapat digunakan untuk mencatat hasil pengamatan:
Jenis Aktivitas Waktu (detik)
Jalan Santai
Jalan Cepat
Berlari
Berikut langkah-langkah yang dapat diikuti:
1.bSiapkan lintasan dengan panjang 10 meter.
2. Buat tabel di atas kertas dan tuliskan kolom "Jenis Aktivitas" dan "Waktu (detik)".
3. Mintalah teman Anda untuk melakukan aktivitas berjalan santai, jalan cepat, dan berlari di lintasan tersebut.
4. Gunakan stopwatch untuk mengukur waktu yang dibutuhkan oleh teman Anda untuk mencapai akhir lintasan dalam masing-masing aktivitas. Catat waktu yang terukur pada kolom "Waktu (detik)" dalam tabel.
5. Untuk membandingkan waktu jalan santai dengan jalan cepat, bandingkan angka yang tercatat pada kolom "Waktu (detik)" untuk kedua aktivitas tersebut. Perhatikan angka yang lebih kecil, jika waktu jalan cepat lebih kecil, berarti jalan cepat lebih cepat dari jalan santai.
6. Untuk membandingkan waktu jalan santai dengan lari, perhatikan kembali angka yang tercatat pada kolom "Waktu (detik)" untuk kedua aktivitas tersebut. Jika waktu lari lebih kecil, berarti lari lebih cepat dari jalan santai.
7. Pengaruh waktu terhadap kecepatan dapat diamati dari perbandingan waktu yang tercatat dalam tabel. Semakin singkat waktu yang tercatat, semakin tinggi kecepatan aktivitas tersebut.
8. Berdasarkan pengamatan tersebut, dapat disimpulkan bahwa semakin pendek waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan lintasan, semakin tinggi kecepatan aktivitas yang dilakukan. Jalan cepat dan berlari memiliki kecepatan yang lebih tinggi daripada jalan santai.
Jawaban:
Berikut adalah tabel yang dapat digunakan untuk mencatat hasil pengamatan:
Jenis Aktivitas Waktu (detik)
Jalan Santai
Jalan Cepat
Berlari
Berikut langkah-langkah yang dapat diikuti:
1.bSiapkan lintasan dengan panjang 10 meter.
2. Buat tabel di atas kertas dan tuliskan kolom "Jenis Aktivitas" dan "Waktu (detik)".
3. Mintalah teman Anda untuk melakukan aktivitas berjalan santai, jalan cepat, dan berlari di lintasan tersebut.
4. Gunakan stopwatch untuk mengukur waktu yang dibutuhkan oleh teman Anda untuk mencapai akhir lintasan dalam masing-masing aktivitas. Catat waktu yang terukur pada kolom "Waktu (detik)" dalam tabel.
5. Untuk membandingkan waktu jalan santai dengan jalan cepat, bandingkan angka yang tercatat pada kolom "Waktu (detik)" untuk kedua aktivitas tersebut. Perhatikan angka yang lebih kecil, jika waktu jalan cepat lebih kecil, berarti jalan cepat lebih cepat dari jalan santai.
6. Untuk membandingkan waktu jalan santai dengan lari, perhatikan kembali angka yang tercatat pada kolom "Waktu (detik)" untuk kedua aktivitas tersebut. Jika waktu lari lebih kecil, berarti lari lebih cepat dari jalan santai.
7. Pengaruh waktu terhadap kecepatan dapat diamati dari perbandingan waktu yang tercatat dalam tabel. Semakin singkat waktu yang tercatat, semakin tinggi kecepatan aktivitas tersebut.
8. Berdasarkan pengamatan tersebut, dapat disimpulkan bahwa semakin pendek waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan lintasan, semakin tinggi kecepatan aktivitas yang dilakukan. Jalan cepat dan berlari memiliki kecepatan yang lebih tinggi daripada jalan santai.