aldomeyolla Depresi adalah suatu kelainan yang dicirikan oleh suasana hati yang tertekan, serta abnormalitas dalam tidur, nafsu makan, dan tingkat energi. Ada dua bentuk yang luas dari penyakit depresi yang dikenal : gangguan depresi mayor dan gangguan bipolar. Individu-individu yagn menderita gangguan depresi mayor mengalami periode (yang seringkali berlangsung selama berbulan-bulan) ketika aktivitas yang dahulu menyenangkan tidak lagi memberikan rasa bahagia dan tidak menarik minat. Sebagai salah satu kelainan sistem sistem saraf paling umum, depresi mayor menyerang sekitar satu di antara setiap tujuh orang dewasa, dan jumlahnya dua kali lebih besar pada perempuan dibandingkan dengan laki-laki. Gangguan bipolar, atau gangguan mania-depresif, melibatkan perubahan suasana hati yang naik-turun dan menyerang sekitar 1% populasi dunia. Seperti skizofrenia, gangguan bipolar dan depresi mayor memiliki komponen-komponen genetis dan lingkungan. Dalam gangguan bipolar, fase mania dicirikan oleh rasa percaya diri yan tinggi, energi yang meningkat, ide yang mengalir deras. banyak bicara, dan keberanian tinggi mengambil resiko. Dalam bentuknya yang ringan, fase ini terkadang terkait dengan kreativitas yang besar, dan sejumlah seniman, musisi, dan sastrawan (termasuk Vincent Van Gogh, Robert Schumann, Virginia Woolf, dan Ernest Hemingway) mengalami periode yang sangat produktif selama fase mania. Fase depresif mendatangkan penurunan kemapuan untuk merasa bahagia, kehilangan motivasi, gangguan tidur, dan perasaan tak berharga. Gejala ini bisa sedemikian parah sehingga penderita mencoba bunuh diri. Bagaimana pun juga, beberapa pasien memilih untuk bertahan melalui fase depresi daripada meminum obat dan berisika kehilangan fse mania yang menghasilkan karya yang sangat kreatif. Gangguan depresi mayor dan bipolar tergolong kelainan sistem saraf yang memiliki terapi paling efektif. Berbagai jenis obat yang digunakan untuk menangani gangguan depresi, termasuk fluoxetine (Prozac), meningkatkan aktivitas amin biogenik di otak. Gangguan depersif juga terkadang ditangani dengan obat antikejang atau litium. Sumber : Buku BIOLOGY, Campbell-Reece