Jawaban: 1. Mengambil Keputusan Atas Suatu Masalah
2. Mendapatkan Kesepakatan Bersama atau Mufakat
3. Memenuhi Persyaratan Norma Hukum
Penjelasan: 1. Mengambil Keputusan Atas Suatu Masalah
Tujuan utama dari adanya musyawarah adalah untuk mengambil keputusan atas suatu masalah yang ada di manapun ruang lingkup dari musyawarah itu. Dengan demikian, setiap masalah akan mendapatkan solusi yang lebih baik karena di dalam musyawarah itu ada banyak pemikiran dan pendapat yang dapat menjadi pertimbangan untuk menjadi solusi.
Dalam beberapa musyawarah tertentu, ada para ahli yang yang memberikan pendapat atas masalah dari berbagai sudut pandang. Berbagai pendapat ini harus diramu dengan baik agar perbedaan pendapat tidak menjadi sumber perpecahan.
2. Mendapatkan Kesepakatan Bersama atau Mufakat
Tujuan kedua dari adanya musyawarah ialah untuk mendapatkan kesepakatan bersama atas suatu hal. Kesepakatan bersama ini biasa dikenal dengan istilah mufakat. Musyawarah dikatakan berhasil ketika mufakat telah tercapai. Namun, ada kalanya mufakat tidak dapat tercapai.
Ketika tidak ada mufakat itu, dilakukan suatu metode lain untuk menghasilkan keputusan, yaitu dengan forum lobi. Di dalam forum lobi ini, peserta yang berbeda pendapat mendiskusikan kembali keputusan yang hendak diambil agar mufakat dapat tercapai. Jika mufakat tidak juga dapat diperoleh, maka dilakukan mekanisme yang selanjutnya yaitu mekanisme voting.
Voting adalah suatu mekanisme pengambilan keputusan dengan pemungutan suara bagi setiap keputusan. Keputusan yang akan diambil ialah keputusan yang memiliki jumlah suara terbanyak. Konsekuensi dari penggunaan mekanisme ini ialah setiap komponen dari musyawarah harus menerima dan melaksanakan hasil dari musyawarah tersebut.
3. Memenuhi Persyaratan Norma Hukum
Tujuan ketiga dari adanya musyawarah dalam kehidupan berbangsa dan bernegara ialah musyawarah untuk memenuhi persyaratan norma hukum. Seperti yang kita tahu ada banyak macam-macam musyawarah dalam kehidupan sehari-hari. Nah, beberapa jenis musyawarah seperti sidang paripurna, sidang umum, sidang istimewa, dan lain sebagainya memang diharuskan ada untuk memenuhi persyaratan dari peraturan perundang-undangan.
Itulah beberapa dari tujuan adanya musyawarah dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Bagaimana? Tentu pembaca semakin menyadari bahwa musyawarah itu sangat penting dan harus senantiasa dilestarikan agar bangsa ini dapat menjadi bangsa yang adil dan makmur serta tidak ada praktek otoriterisme yang memungkinkan terjadinya korupsi, kolusi, dan nepotisme.
Jawaban: 1. Mengambil Keputusan Atas Suatu Masalah
2. Mendapatkan Kesepakatan Bersama atau Mufakat
3. Memenuhi Persyaratan Norma Hukum
Penjelasan: 1. Mengambil Keputusan Atas Suatu Masalah
Tujuan utama dari adanya musyawarah adalah untuk mengambil keputusan atas suatu masalah yang ada di manapun ruang lingkup dari musyawarah itu. Dengan demikian, setiap masalah akan mendapatkan solusi yang lebih baik karena di dalam musyawarah itu ada banyak pemikiran dan pendapat yang dapat menjadi pertimbangan untuk menjadi solusi.
Dalam beberapa musyawarah tertentu, ada para ahli yang yang memberikan pendapat atas masalah dari berbagai sudut pandang. Berbagai pendapat ini harus diramu dengan baik agar perbedaan pendapat tidak menjadi sumber perpecahan.
2. Mendapatkan Kesepakatan Bersama atau Mufakat
Tujuan kedua dari adanya musyawarah ialah untuk mendapatkan kesepakatan bersama atas suatu hal. Kesepakatan bersama ini biasa dikenal dengan istilah mufakat. Musyawarah dikatakan berhasil ketika mufakat telah tercapai. Namun, ada kalanya mufakat tidak dapat tercapai.
Ketika tidak ada mufakat itu, dilakukan suatu metode lain untuk menghasilkan keputusan, yaitu dengan forum lobi. Di dalam forum lobi ini, peserta yang berbeda pendapat mendiskusikan kembali keputusan yang hendak diambil agar mufakat dapat tercapai. Jika mufakat tidak juga dapat diperoleh, maka dilakukan mekanisme yang selanjutnya yaitu mekanisme voting.
Voting adalah suatu mekanisme pengambilan keputusan dengan pemungutan suara bagi setiap keputusan. Keputusan yang akan diambil ialah keputusan yang memiliki jumlah suara terbanyak. Konsekuensi dari penggunaan mekanisme ini ialah setiap komponen dari musyawarah harus menerima dan melaksanakan hasil dari musyawarah tersebut.
3. Memenuhi Persyaratan Norma Hukum
Tujuan ketiga dari adanya musyawarah dalam kehidupan berbangsa dan bernegara ialah musyawarah untuk memenuhi persyaratan norma hukum. Seperti yang kita tahu ada banyak macam-macam musyawarah dalam kehidupan sehari-hari. Nah, beberapa jenis musyawarah seperti sidang paripurna, sidang umum, sidang istimewa, dan lain sebagainya memang diharuskan ada untuk memenuhi persyaratan dari peraturan perundang-undangan.
Itulah beberapa dari tujuan adanya musyawarah dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Bagaimana? Tentu pembaca semakin menyadari bahwa musyawarah itu sangat penting dan harus senantiasa dilestarikan agar bangsa ini dapat menjadi bangsa yang adil dan makmur serta tidak ada praktek otoriterisme yang memungkinkan terjadinya korupsi, kolusi, dan nepotisme.