rissameivia79
Klo nggk slah, Setelah Tamjidillah naik tahta, timbul pemberontakan yang dipimpin oleh Prabu Anom. Pangeran Hikayat berada di balik pemberontakan ini. Meskipun Prabu Anom tertangkap, namun perlawanan terus berkobar. Sejak tahun 1859, Pangeran Antasari tampil sebagai pemimpin perlawanan. Bersama rakyat, ia menyerang pos Belanda di Martapura. Pangeran Antasari mendapat dukungan dari tokoh-tokoh seperti Kyai Demang Leman, Haji Nasrun, Haji Buyasin, dan Kyai Langlang. Dalam sebuah pertempuran, rakyat berhasil menenggelamkan kapal Onrust milik Belanda di Sungai Barito. Akibatnya pada tahun 1860 Belanda menghapuskan Kerajaan Banjar.
Pangeran Antasari mendapat dukungan dari tokoh-tokoh seperti Kyai Demang Leman, Haji Nasrun, Haji Buyasin, dan Kyai Langlang. Dalam sebuah pertempuran, rakyat berhasil menenggelamkan kapal Onrust milik Belanda di Sungai Barito. Akibatnya pada tahun 1860 Belanda menghapuskan Kerajaan Banjar.