Home» Sejarah.» Hasil Peninggalan Sejarah Kerajaan Bali
Hasil Peninggalan Sejarah Kerajaan Bali
Peninggalan Sejarah Kerajaan Bali| Kerajaan Bali, terdapat berbagai macam atau jenis hasil peninggalan-peninggalan kebudayaan yang bersejarah yang ditemukan para ahli arkeologi. Peninggalan kebudayaan Kerajaan Bali, antara lain prasasi, candi, karya sastra, dan kesenian.Peninggalan kebudayaan Kerajaan Bali berupa prasasti, antara lain Prasasti Blanjong (914 M), Prasasti Panglapuan (804 Saka/882 M), Prasasti Gunung Panulisan, dan prasasti-prasasti Anak Wungsu. Peninggalan kebudayaan Kerajaan Bali berupa candi, antara lain Candi Padas di Gunung Kawi, Pura Agung Besakih, Candi Mengening, dan Candi Wasan.
Di Bali hanya ditemukan sebuah kitab yang memuat cerita tradisional Bali yang dapat dijadikan sebagaisumber sejarah, yakni kitab Usana Bali. Di dalam prasasti-prasasti sebelum Raja Anak Wungsu, di sebut-sebut jenis kesenian yang ada pada masa itu. Pada masa pemerintahan Raja Anak Wungsu dikenal dua kelompok kesenian yaitu Seni Kraton dan Seni Rakyat. Seni Kraton dan Seni rakyat ini hanyalah nama pengelompokannya saja, mengingat dalam praktiknya masing-masing terbuka untuk dilihat oleh siapa saja.
≡Navigation
Home» Sejarah.» Hasil Peninggalan Sejarah Kerajaan Bali
Hasil Peninggalan Sejarah Kerajaan Bali
Peninggalan Sejarah Kerajaan Bali| Kerajaan Bali, terdapat berbagai macam atau jenis hasil peninggalan-peninggalan kebudayaan yang bersejarah yang ditemukan para ahli arkeologi. Peninggalan kebudayaan Kerajaan Bali, antara lain prasasi, candi, karya sastra, dan kesenian.Peninggalan kebudayaan Kerajaan Bali berupa prasasti, antara lain Prasasti Blanjong (914 M), Prasasti Panglapuan (804 Saka/882 M), Prasasti Gunung Panulisan, dan prasasti-prasasti Anak Wungsu. Peninggalan kebudayaan Kerajaan Bali berupa candi, antara lain Candi Padas di Gunung Kawi, Pura Agung Besakih, Candi Mengening, dan Candi Wasan.
Di Bali hanya ditemukan sebuah kitab yang memuat cerita tradisional Bali yang dapat dijadikan sebagaisumber sejarah, yakni kitab Usana Bali. Di dalam prasasti-prasasti sebelum Raja Anak Wungsu, di sebut-sebut jenis kesenian yang ada pada masa itu. Pada masa pemerintahan Raja Anak Wungsu dikenal dua kelompok kesenian yaitu Seni Kraton dan Seni Rakyat. Seni Kraton dan Seni rakyat ini hanyalah nama pengelompokannya saja, mengingat dalam praktiknya masing-masing terbuka untuk dilihat oleh siapa saja.