ptridama
Konsep Diferensiasi Area Diferensiasi Area berkaitan dengan perbedaan corak antar wilayah di permukaan bumi. Konsep Diferensiasi Area ini, digunakan untuk mempelajari perbedaan gejala geografi antara wilayah yang satu dengan yang lain di permukaan bumi.
Contoh :Jenis tanaman yang di budidayakan, antara dataran tinggi akan berbeda dengan jenis tanaman di dataran rendah. Contoh yang rinci, terdapat pada klasifikasi iklim Junghuhn, yaitu : a)Zona dengan ketinggian 0 – 700 m, jenis tanaman yang dibudidayakan yaitu tebu, kelapa, jagung, dan padi. b)Zona ketinggian 700 –1.500 m, jenis tanaman yang dibudidayakan yaitu, teh, kopi, ckolat, tembakau, dan kina. c)Zona dengan ketinggian 1.500 – 2.500 m, jenis tanaman yang dibudidayakan, yaitu pinus, dan cemara. d)Zona dengan ketinggian lebih dari 2.500 m, jenis tanaman didominasi oleh lumut.
Selain itu, Konsep Diferensiasi Area dapat juga digunakan untuk melihat jenis mata pencaharian penduduk, misalnya penduduk yang tinggal di daerah pantai dominan bermata pencaharian nelayan, berbeda dengan penduduk yang tinggal di dataran rendah cenderang bermata pencaharian sebagai petani.
Konsep Diferensiasi Area ini, digunakan untuk mempelajari perbedaan gejala geografi antara wilayah yang satu dengan yang lain di permukaan bumi.
Contoh :Jenis tanaman yang di budidayakan, antara dataran tinggi akan berbeda dengan jenis tanaman di dataran rendah. Contoh yang rinci, terdapat pada klasifikasi iklim Junghuhn, yaitu :
a)Zona dengan ketinggian 0 – 700 m, jenis tanaman yang dibudidayakan yaitu tebu, kelapa, jagung, dan padi.
b)Zona ketinggian 700 –1.500 m, jenis tanaman yang dibudidayakan yaitu, teh, kopi, ckolat, tembakau, dan kina.
c)Zona dengan ketinggian 1.500 – 2.500 m, jenis tanaman yang dibudidayakan, yaitu pinus, dan cemara.
d)Zona dengan ketinggian lebih dari 2.500 m, jenis tanaman didominasi oleh lumut.
Selain itu, Konsep Diferensiasi Area dapat juga digunakan untuk melihat jenis mata pencaharian penduduk, misalnya penduduk yang tinggal di daerah pantai dominan bermata pencaharian nelayan, berbeda dengan penduduk yang tinggal di dataran rendah cenderang bermata pencaharian sebagai petani.