Dalam Islam tidak ada yang namanya pacaran, hukum pacaran dalam Islam adalah haram atau dikerjakan mendapat dosa, dan apabila ditinggalkan akan mendapat pahala. Pacaran merupakan salah satu zina mata, karena akan menimbulkan syahwat. Allah SWT. berfirman dalam Surat An-Nur Ayat 30:
Artinya: Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandanganya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat".
Sudah sangat jelas bahwasannya pacaran dalam Islam dilarang, karena ditakutkannya terjadi hal yang tidak diinginkan. Allah SWT. menciptakan makhluk-makhlukNya dengan berpasangan, begitu pula dengan jodoh. Allah SWT. telah menetapkan jodoh yang terbaik bagi hamba-hambaNya. Namun, entah kapan kita akan menemukannya, semua merupakan ketetapan yang telah Allah SWT. Kita harus bertawakal dan meyakininya. Wallahu'alam
Verified answer
Hukumnya Haram."mendekati perbuatan zina, (zina) itu sungguh suatu perbuatan keji, dan suatu jalan yang buruk.” Al-Is’ra: 32
Semoga bermanfaat...
#boleh jadikan jawaban tercerdas..
Verified answer
Dalam Islam tidak ada yang namanya pacaran, hukum pacaran dalam Islam adalah haram atau dikerjakan mendapat dosa, dan apabila ditinggalkan akan mendapat pahala. Pacaran merupakan salah satu zina mata, karena akan menimbulkan syahwat. Allah SWT. berfirman dalam Surat An-Nur Ayat 30:قُلْ لِلْمُؤْمِنِينَ يَغُضُّوا مِنْ أَبْصَارِهِمْ وَيَحْفَظُوا فُرُوجَهُمْ ۚ ذَٰلِكَ أَزْكَىٰ لَهُمْ ۗ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا يَصْنَعُونَ
Artinya: Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandanganya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat".
Sudah sangat jelas bahwasannya pacaran dalam Islam dilarang, karena ditakutkannya terjadi hal yang tidak diinginkan. Allah SWT. menciptakan makhluk-makhlukNya dengan berpasangan, begitu pula dengan jodoh. Allah SWT. telah menetapkan jodoh yang terbaik bagi hamba-hambaNya. Namun, entah kapan kita akan menemukannya, semua merupakan ketetapan yang telah Allah SWT. Kita harus bertawakal dan meyakininya. Wallahu'alam