“Sesungguhnya Allah Maha Malu lagi Maha Mulia, Allah malu apabila seseorang mengangkat kedua tangannya kepada-Nya mengembalikannya dalam keadaan kosong lagi merugi”. [HR. Abu Dâwud dan at-Tirmidzi, dishahihkan oleh al-Albani].
Maksudnya ialah kita selalu berdoa kepada Allah S.W.T. Karena Allah S.W.T Maha Pemurah terhadap hamba-Nya. Allah S.W.T malu mengembalikan tangan hamba yang diangkat saat berdoa dalam keadaan kosong. Karena nama Allah al-Karîm bergandengan dengan nama Allah S.W.T "al-Hayiyyu" sesuai dengan sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam di atas.
إِنَّ اللَّهَ حَيِيٌّ كَرِيمٌ يَسْتَحْيِي إِذَا رَفَعَ الرَّجُلُ إِلَيْهِ يَدَيْهِ أَنْ يَرُدَّهُمَا صِفْرًا خَائِبَتَيْنِ.
“Sesungguhnya Allah Maha Malu lagi Maha Mulia, Allah malu apabila seseorang mengangkat kedua tangannya kepada-Nya mengembalikannya dalam keadaan kosong lagi merugi”. [HR. Abu Dâwud dan at-Tirmidzi, dishahihkan oleh al-Albani].
Maksudnya ialah kita selalu berdoa kepada Allah S.W.T. Karena Allah S.W.T Maha Pemurah terhadap hamba-Nya. Allah S.W.T malu mengembalikan tangan hamba yang diangkat saat berdoa dalam keadaan kosong. Karena nama Allah al-Karîm bergandengan dengan nama Allah S.W.T "al-Hayiyyu" sesuai dengan sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam di atas.