Stoma, trikoma, sel kipas, sel silica, sel gabus dan sistolit adalah bagian-bagian dari jaringan epidermis tumbuhan yang memiliki fungsinya masing-masing. Penjelasan mengenai fungsi tersebut dijabarkan sebagai berikut:
STOMA (tunggal, jamak = stomata) adalah mulut daun, yakni celah yang pada jaringan epidermis. Fungsinya antara lain:
● Sebagai jalan masuknya Co2 dan jalan keluarnya o2 saat fotosintesis berlangsung.
● Sebagai jalan transpirasi atau penguapan.
● Sebagai jalan respirasi atau pernapasan, yakni masuknya o2 serta keluarnya co2.
TRIKOMA (tunggal, jamak – trikomata), yakni rambut-rambut yang merupakan modifikasi dari jaringan epidermis. Adapun fungsi dari trikoma ini antara lain sebagai berikut:
● Untuk mengurangi tingkat penguapan.
● Untuk meneruskan rangsangan.
● Untuk mengurangi gangguan dari hewan maupun manusia.
● Untuk membantu proses penyebaran biji.
● Untuk membantu proses perkecambahan biji.
● Untuk membantu proses penyerbukan bunga.
● Sebagai alat yang memudahkan tumbuhan memanjat.
SEL KIPAS atau Motol Cell/Bulliform Cell berfungsi sebagai tempat penyimpanan air dan untuk membuka serta menutup daun (gerakan menggulung).
SEL GABUS, fungsinya adalah melindungi jaringan lain yang terletak di bawahnya dari gangguan mekanik serta kekeringan. Sel ini berdampingan dengan sel silica.
SEL SILICA, disebut juga sel KRESIK, fungsinya adalah untuk menjadikan batang tanaman menjadi keras. Sel ini dijumpai pada batang tumbuhan graminea seperti tebu misalnya.
SITOLIT adalah kristal calsium karbonat yang dijumpai pada sel litokis, adapun fungsinya adalah untuk pelindungan dan mempertahankan bentuk.
Untuk lebih memahami materi ini, silahkan simak penjelasan lebih lanjut pada tautan berikut:
Stoma, trikoma, sel kipas, sel silica, sel gabus dan sistolit adalah bagian-bagian dari jaringan epidermis tumbuhan yang memiliki fungsinya masing-masing. Penjelasan mengenai fungsi tersebut dijabarkan sebagai berikut:
STOMA (tunggal, jamak = stomata) adalah mulut daun, yakni celah yang pada jaringan epidermis. Fungsinya antara lain:
● Sebagai jalan masuknya Co2 dan jalan keluarnya o2 saat fotosintesis berlangsung.
● Sebagai jalan transpirasi atau penguapan.
● Sebagai jalan respirasi atau pernapasan, yakni masuknya o2 serta keluarnya co2.
TRIKOMA (tunggal, jamak – trikomata), yakni rambut-rambut yang merupakan modifikasi dari jaringan epidermis. Adapun fungsi dari trikoma ini antara lain sebagai berikut:
● Untuk mengurangi tingkat penguapan.
● Untuk meneruskan rangsangan.
● Untuk mengurangi gangguan dari hewan maupun manusia.
● Untuk membantu proses penyebaran biji.
● Untuk membantu proses perkecambahan biji.
● Untuk membantu proses penyerbukan bunga.
● Sebagai alat yang memudahkan tumbuhan memanjat.
SEL KIPAS atau Motol Cell/Bulliform Cell berfungsi sebagai tempat penyimpanan air dan untuk membuka serta menutup daun (gerakan menggulung).
SEL GABUS, fungsinya adalah melindungi jaringan lain yang terletak di bawahnya dari gangguan mekanik serta kekeringan. Sel ini berdampingan dengan sel silica.
SEL SILICA, disebut juga sel KRESIK, fungsinya adalah untuk menjadikan batang tanaman menjadi keras. Sel ini dijumpai pada batang tumbuhan graminea seperti tebu misalnya.
SITOLIT adalah kristal calsium karbonat yang dijumpai pada sel litokis, adapun fungsinya adalah untuk pelindungan dan mempertahankan bentuk.
Untuk lebih memahami materi ini, silahkan simak penjelasan lebih lanjut pada tautan berikut:
Pengertian sel kipas dan fungsinya brainly.co.id/tugas/3552969
Fungsi sistolit pada jaringan epidermis brainly.co.id/tugas/3552969
• • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • •
Kode Soal : 8.4.6
Kelas : VIII (2 SMP)
Pelajaran : Biologi
Kategori : Struktur & Fungsi Jaringan Tumbuhan
Kata Kunci : Stoma, Trikoma, Sel, Kipas, Sistolit, Silica, Gabus