Kelas: XII Mata pelajaran: Biologi Materi: Genetika
Kata kunci: Diferensiasi Sel
Saya akan mencoba menjawab pertanyaan ini dengan dua jawaban:
Jawaban pendek:
Faktor yang menyebabkan sel mempunyai sifat morfologis dan fisiologis yang berbeda adalah diferensiasi atau proses pengembangan sel dari yang bersifat umum menjadi yang bersifat khusus.
Diferensiasi ini mulai terjadi pada saat janin dan ditentukan oleh gen yang terdapat di setiap makhluk hidup.
Jawaban panjang:
Dalam biologi, diferensiasi sel adalah proses dimana sel dasar yang kurang terspesialisasi mengalami perkembangan menjadi tipe sel yang lebih khusus. Sel pada jaringan yang berbeda akan berubah menjadi jenis sel yang berbeda. Misalnya, sel pada bagian dalam tulang akan mengalami diferensiasi berbeda dari pada bagian luar tulang.
Diferensiasi terjadi berkali-kali selama pengembangan organisme. Diferensiasi pertama terjadi saat organisme berkembang dari zigot ke sistem kompleks jaringan dan jenis sel. Diferensiasi adalah proses yang umum terjadi pada orang dewasa juga. Sel punca dewasa membelah dan menciptakan sel anakan yang terdiferensiasi sepenuhnya selama perbaikan jaringan dan selama siklus hidup sel normal.
Diferensiasi dapat secara dramatis mengubah ukuran sel, bentuk, aktivitas metabolik, dan daya tanggap terhadap sinyal. Perubahan ini sebagian besar disebabkan oleh modifikasi yang sangat terkontrol dalam ekspresi gen.
Gen adalah bagian tertentu dari DNA (asam deoksiribonukleat) pada kromosom yang menentukan sifat-sifat yang dimiliki makhluk hidup
Sel yang mampu berdiferensiasi menjadi banyak jenis sel dikenal sebagai pluripoten. Sel tersebut disebut sel punca pada hewan dan sel meristematik pada tanaman yang lebih tinggi.
Sel yang mampu berdiferensiasi menjadi semua jenis sel dikenal sebagai totipoten. Pada mamalia, hanya sel zigot dan embrio awal yang bersifat totipoten, sedangkan pada tanaman banyak sel yang bisa menjadi totipoten secara buatan, dengan teknik laboratorium sederhana.
Kelas: XII
Mata pelajaran: Biologi
Materi: Genetika
Kata kunci: Diferensiasi Sel
Saya akan mencoba menjawab pertanyaan ini dengan dua jawaban:
Jawaban pendek:
Faktor yang menyebabkan sel mempunyai sifat morfologis dan fisiologis yang berbeda adalah diferensiasi atau proses pengembangan sel dari yang bersifat umum menjadi yang bersifat khusus.
Diferensiasi ini mulai terjadi pada saat janin dan ditentukan oleh gen yang terdapat di setiap makhluk hidup.
Jawaban panjang:
Dalam biologi, diferensiasi sel adalah proses dimana sel dasar yang kurang terspesialisasi mengalami perkembangan menjadi tipe sel yang lebih khusus. Sel pada jaringan yang berbeda akan berubah menjadi jenis sel yang berbeda. Misalnya, sel pada bagian dalam tulang akan mengalami diferensiasi berbeda dari pada bagian luar tulang.
Diferensiasi terjadi berkali-kali selama pengembangan organisme. Diferensiasi pertama terjadi saat organisme berkembang dari zigot ke sistem kompleks jaringan dan jenis sel. Diferensiasi adalah proses yang umum terjadi pada orang dewasa juga. Sel punca dewasa membelah dan menciptakan sel anakan yang terdiferensiasi sepenuhnya selama perbaikan jaringan dan selama siklus hidup sel normal.
Diferensiasi dapat secara dramatis mengubah ukuran sel, bentuk, aktivitas metabolik, dan daya tanggap terhadap sinyal. Perubahan ini sebagian besar disebabkan oleh modifikasi yang sangat terkontrol dalam ekspresi gen.
Gen adalah bagian tertentu dari DNA (asam deoksiribonukleat) pada kromosom yang menentukan sifat-sifat yang dimiliki makhluk hidup
Sel yang mampu berdiferensiasi menjadi banyak jenis sel dikenal sebagai pluripoten. Sel tersebut disebut sel punca pada hewan dan sel meristematik pada tanaman yang lebih tinggi.
Sel yang mampu berdiferensiasi menjadi semua jenis sel dikenal sebagai totipoten. Pada mamalia, hanya sel zigot dan embrio awal yang bersifat totipoten, sedangkan pada tanaman banyak sel yang bisa menjadi totipoten secara buatan, dengan teknik laboratorium sederhana.