NindaFibriY15
1. Hewan yang hidup di air a). Hewan air tawar (Hewan yang hidup di air tawar) Contoh : Pesut, Lele, Arwana, Koi,Mujair, dan Sepat. b). Hewan air laut (Hewan yang hidup di air laut) Contoh : Kakap, Tongkol, Lumba-lumba, Paus, dan Singa laut. c). Hewan air payau (Hewan yang hidup pada campuran air laut dan air tawar) Contoh : Bandeng dan udang windu
rahimatunnisaa
Air memiliki kerapatan yang lebih besar dibandingkan udara sehingga hewan lebih sulit bergerak di air. Namun sebaliknya, air memiliki gaya angkat yang lebih besar dibandingkan dengan udara. Beberapa hewan yang hidup di air memiliki struktur tubuh dan sistem gerak yang khas. Untuk bergerak didalam air, ikan memiliki: 1)Bentuk tubuh yang aerodinamis (streamline) untuk mengurangi hambatan ketika bergerak didalam air; 2)Ekor dan sirip ekor yang lebar untuk mendorong gerakan ikan dalam air; 3)Sirip tambahan untuk mencegah gerakan yang tidak di inginkan; 4)Gelembung renang untuk mengatur gerakan vertical; Susunan otot dan tulang belakang yang flexsibel untuk mendorong ekor ikan didalam air.
a). Hewan air tawar (Hewan yang hidup di air tawar)
Contoh : Pesut, Lele, Arwana, Koi,Mujair, dan Sepat.
b). Hewan air laut (Hewan yang hidup di air laut)
Contoh : Kakap, Tongkol, Lumba-lumba, Paus, dan Singa laut.
c). Hewan air payau (Hewan yang hidup pada campuran air laut dan air tawar)
Contoh : Bandeng dan udang windu
Untuk bergerak didalam air, ikan memiliki:
1)Bentuk tubuh yang aerodinamis (streamline) untuk mengurangi hambatan ketika bergerak didalam air;
2)Ekor dan sirip ekor yang lebar untuk mendorong gerakan ikan dalam air;
3)Sirip tambahan untuk mencegah gerakan yang tidak di inginkan;
4)Gelembung renang untuk mengatur gerakan vertical; Susunan otot dan tulang belakang yang flexsibel untuk mendorong ekor ikan didalam air.