Apa dampak positif dan negatif dari revolusi bumi?
jasminemarshanda
Pengaruh Revolusi Bumi 1. Perbedaan Lama Siang dan Malam Kombinasi antara revolusi bumi serta kemiringan sumbu bumi terhadap bidang ekliptika menimbulkan beberapa gejala alam yang diamati berulang setiap tahunnya. Antara tanggal 21 Maret s.d 23 September - Kutub utara mendekati matahari, sedangkan kutub selatan menjauhi matahari. - Belahan bumi utara menerima sinar matahari lebih banyak daripada belahan bumi selatan. - Panjang siang dibelahan bumi utara lebih lama daripada dibelahan bumi selatan. - Ada daerah disekitar kutub utara yang mengalami siang 24 jam dan ada daerah disekitar kutub selatan yang mengalami malam 24 jam. - Diamati dari khatulistiwa, matahari tampak bergeser ke utara. - Kutub utara paling dekat ke matahari pada tanggal 21 juni. Pada saat ini pengamat di khatulistiwa melihat matahari bergeser 23,5o ke utara. Antara tanggal 23 September s.d 21 Maret - Kutub selatan lebih dekat mendekati matahari, sedangkan kutub utara lebih menjauhi matahari. - Belahan bumi selatan menerima sinar matahari lebih banyak daripada belahan bumi utara. - Panjang siang dibelahan bumi selatan lebih lama daripada belahan bumi utara. - Ada daerah di sekitar kutub utara yang mengalami malam 24 jam dan ada daerah di sekitar kutub selatan mengalami siang 24 jam. - Diamati dari khatulistiwa, matahari tampak bergeser ke selatan. - Kutub selatan berada pada posisi paling dekat dengan matahari pada tanggal 22 Desember. Pada saat ini pengamat di khatulistiwa melihat matahari bergeser 23,5o ke selatan. Pada tanggal 21 Maret dan 23 Desember - Kutub utara dan kutub selatan berjarak sama ke matahari. - Belahan bumi utara dan belahan bumi selatan menerima sinar matahari sama banyaknya. - Panjang siang dan malam sama diseluruh belahan bumi. - Di daerah khatulistiwa matahahari tampak melintas tepat di atas kepala. 2. Gerak Semu Tahunan Matahari Pergeseran posisi matahari ke arah belahan bumi utara (22 Desember – 21 Juni) dan pergeseran posisi matahari dari belahan bumi utara ke belahan bumi selatan (21 Juni – 21 Desember ) disebut gerak semu harian matahari. Disebut demikian karena sebenarnya matahari tidak bergerak. Gerak itu akibat revolusi bumi dengan sumbu rotasi yang miring. 3. Perubahan Musim Belahan bumi utara dan selatan mengalami empat musim. Empat musim itu adalah musim semi, musim panas, musim gugur,, dan musim dingin. Berikut ini adalah tabel musim pad waktu dan daerah tertentu di belahan bumi Musim-musim dibelah bumi utara Musim semi : 21 Maret – 21 Juni Musim panas : 21 Juni – 23 September Musim gugur : 23 September – 22 Desember Musim Dingin : 22 Desember – 21 Maret Musim-musim dibelah bumi selatan Musim semi : 23 September – 22 Desember Musim panas : 22 Desember – 21 Maret Musim gugur : 21 Maret – 22 Juni Musim Dingin : 21 Juni – 23 September 4. Perubahan Kenampakan Rasi Bintang Rasi bintang adalah susunan bintang-bintang yang tampak dari bumi membentuk pola-pola tertentu. Bintang-bintang membentuk sebuah rasi sebenarnya tidak berada pada lokasi yang berdekatan. Karena letak bintang-bintang itu sangat jauh, maka ketika diamati dari bumi seolah-olah tampak berdekatan. Rasi bintang yang kita kenal antara lain Aquarius, Pisces, Gemini, Scorpio, Leo, dan lain-lain Ketika bumi berada disebelah timur matahari, kita hanya dapat melihat bintang-bintang yang berada di sebelah timur matahari. Ketika bumi berada di sebelah utara matahari, kita hanya dapat melihat bintang- bintang yang berada di sebelah utara matahari. Akibat adanya revolusi bumi, bintang-bintang yang nampak dari bumi selalu berubah. 5. Kalender Masehi Lama waktu dalam setahun adalah 365 hari. Untuk menampung kelebihan ¼ hari pada tiap tahun maka lamanya satu tahun diperpanjang 1 hari menjadi 366 hari pada setiap empat tahun. Satu hari tersebut ditambahkan pada bulan februari. Tahun yang lebih panjang sehari ini disebut tahun kabisat. Untuk mempermudah mengingat, maka dipilih sebagai tahun kabisat adalah tahun yang habis di bagi empat. Contohnya adalah 1984,2000, dan lain-lain.
1. Perbedaan Lama Siang dan
Malam
Kombinasi antara revolusi bumi
serta kemiringan sumbu bumi
terhadap bidang ekliptika
menimbulkan beberapa gejala
alam yang diamati berulang
setiap tahunnya.
Antara tanggal 21 Maret s.d 23
September
- Kutub utara mendekati
matahari, sedangkan kutub
selatan menjauhi matahari.
- Belahan bumi utara menerima
sinar matahari lebih banyak
daripada belahan bumi selatan.
- Panjang siang dibelahan bumi
utara lebih lama daripada
dibelahan bumi selatan.
- Ada daerah disekitar kutub
utara yang mengalami siang 24
jam dan ada daerah disekitar
kutub selatan yang mengalami
malam 24 jam.
- Diamati dari khatulistiwa,
matahari tampak bergeser ke
utara.
- Kutub utara paling dekat ke
matahari pada tanggal 21 juni.
Pada saat ini pengamat di
khatulistiwa melihat matahari
bergeser 23,5o ke utara.
Antara tanggal 23 September s.d
21 Maret
- Kutub selatan lebih dekat
mendekati matahari, sedangkan
kutub utara lebih menjauhi
matahari.
- Belahan bumi selatan menerima
sinar matahari lebih banyak
daripada belahan bumi utara.
- Panjang siang dibelahan bumi
selatan lebih lama daripada
belahan bumi utara.
- Ada daerah di sekitar kutub
utara yang mengalami malam 24
jam dan ada daerah di sekitar
kutub selatan mengalami siang
24 jam.
- Diamati dari khatulistiwa,
matahari tampak bergeser ke
selatan.
- Kutub selatan berada pada
posisi paling dekat dengan
matahari pada tanggal 22
Desember. Pada saat ini
pengamat di khatulistiwa melihat
matahari bergeser 23,5o ke
selatan.
Pada tanggal 21 Maret dan 23
Desember
- Kutub utara dan kutub selatan
berjarak sama ke matahari.
- Belahan bumi utara dan
belahan bumi selatan menerima
sinar matahari sama banyaknya.
- Panjang siang dan malam sama
diseluruh belahan bumi.
- Di daerah khatulistiwa
matahahari tampak melintas
tepat di atas kepala.
2. Gerak Semu Tahunan
Matahari
Pergeseran posisi matahari ke
arah belahan bumi utara (22
Desember – 21 Juni) dan
pergeseran posisi matahari dari
belahan bumi utara ke belahan
bumi selatan (21 Juni – 21
Desember ) disebut gerak semu
harian matahari. Disebut
demikian karena sebenarnya
matahari tidak bergerak. Gerak
itu akibat revolusi bumi dengan
sumbu rotasi yang miring.
3. Perubahan Musim
Belahan bumi utara dan selatan
mengalami empat musim. Empat
musim itu adalah musim semi,
musim panas, musim gugur,, dan
musim dingin. Berikut ini adalah
tabel musim pad waktu dan
daerah tertentu di belahan bumi
Musim-musim dibelah bumi utara
Musim semi : 21 Maret – 21 Juni
Musim panas : 21 Juni – 23
September
Musim gugur : 23 September –
22 Desember
Musim Dingin : 22 Desember – 21
Maret
Musim-musim dibelah bumi
selatan
Musim semi : 23 September – 22
Desember
Musim panas : 22 Desember – 21
Maret
Musim gugur : 21 Maret – 22 Juni
Musim Dingin : 21 Juni – 23
September
4. Perubahan Kenampakan Rasi
Bintang
Rasi bintang adalah susunan
bintang-bintang yang tampak
dari bumi membentuk pola-pola
tertentu. Bintang-bintang
membentuk sebuah rasi
sebenarnya tidak berada pada
lokasi yang berdekatan. Karena
letak bintang-bintang itu sangat
jauh, maka ketika diamati dari
bumi seolah-olah tampak
berdekatan. Rasi bintang yang
kita kenal antara lain Aquarius,
Pisces, Gemini, Scorpio, Leo, dan
lain-lain
Ketika bumi berada disebelah
timur matahari, kita hanya dapat
melihat bintang-bintang yang
berada di sebelah timur
matahari. Ketika bumi berada di
sebelah utara matahari, kita
hanya dapat melihat bintang-
bintang yang berada di sebelah
utara matahari. Akibat adanya
revolusi bumi, bintang-bintang
yang nampak dari bumi selalu
berubah.
5. Kalender Masehi
Lama waktu dalam setahun
adalah 365 hari. Untuk
menampung kelebihan ¼ hari
pada tiap tahun maka lamanya
satu tahun diperpanjang 1 hari
menjadi 366 hari pada setiap
empat tahun. Satu hari tersebut
ditambahkan pada bulan
februari. Tahun yang lebih
panjang sehari ini disebut tahun
kabisat. Untuk mempermudah
mengingat, maka dipilih sebagai
tahun kabisat adalah tahun yang
habis di bagi empat. Contohnya
adalah 1984,2000, dan lain-lain.