Gerak semu tahunan matahari yang merupakan perubahan letak terbitnya matahari berpengaruh terhadap intensitas cahaya matahari pada suatu wilayah. Salah satu akibatnya yaitu terjadinya perubahan gerakan angin yang dikenal dengan nama angin muson yang berganti arah setiap 6 bulan sekali. Di Indonesia, menyebabkan 2 musim.
Angin muson barat bertiup saat kedudukan semu matahari di belahan bumi selatan. Tekanan udara maksimum di Asia dan tekanan udara minimum di Australia, maka bertiuplah angin dari Asia ke Australia (tekanan tinggi ke rendah). Karena angin melalui Samudra Hindia, maka angin tersebut mengandung uap air yang banyak, sehingga di Indonesia terjadi musim hujan.
Angin muson timur bertiup saat kedudukan semu matahari di belahan bumi utara. Akibatnya tekanan udara di Asia rendah dan tekanan udara di Australia tinggi, sehingga angin bertiup dari Australia ke Asia. Angin tersebut melewati gurun yang luas di Australia, sehingga bersifat kering. Saat itu Indonesia mengalami musim kemarau.
Mapel: geografi
Kelas: 8 SMP
Kategori: cuaca dan iklim
Kata kunci: musim, gerak matahari
Pembahasan:
Gerak semu tahunan matahari yang merupakan perubahan letak terbitnya matahari berpengaruh terhadap intensitas cahaya matahari pada suatu wilayah. Salah satu akibatnya yaitu terjadinya perubahan gerakan angin yang dikenal dengan nama angin muson yang berganti arah setiap 6 bulan sekali. Di Indonesia, menyebabkan 2 musim.
Angin muson barat bertiup saat kedudukan semu matahari di belahan bumi selatan. Tekanan udara maksimum di Asia dan tekanan udara minimum di Australia, maka bertiuplah angin dari Asia ke Australia (tekanan tinggi ke rendah). Karena angin melalui Samudra Hindia, maka angin tersebut mengandung uap air yang banyak, sehingga di Indonesia terjadi musim hujan.
Angin muson timur bertiup saat kedudukan semu matahari di belahan bumi utara. Akibatnya tekanan udara di Asia rendah dan tekanan udara di Australia tinggi, sehingga angin bertiup dari Australia ke Asia. Angin tersebut melewati gurun yang luas di Australia, sehingga bersifat kering. Saat itu Indonesia mengalami musim kemarau.