Bahan kimia yang terdapat sebagai bahan utama galon adalah polikarbonat (PC), yang digunakan untuk membuat body galon, dan polyethylene (PE) untuk membuat tutup dan handle galon.
Efek/akibat positif penggunaan galon antara lain:
Memudahkan penyimpanan dan pengangkutan air minum dalam jumlah banyak
Membantu mengurangi penggunaan botol plastik sekali pakai yang dapat mencemari lingkungan
Membantu menghemat biaya dan energi karena dapat diisi ulang
Bahan galon yang aman dan tahan lama dapat melindungi kualitas air minum.
Efek/akibat negatif penggunaan galon antara lain:
Bahan kimia polikarbonat dapat mengandung bisfenol A (BPA) yang jika terlepas ke dalam air minum dapat berdampak buruk bagi kesehatan manusia. Namun, banyak galon saat ini sudah menggunakan bahan polikarbonat bebas BPA.
Jika galon tidak dibersihkan secara teratur dan benar, dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri dan virus yang dapat menyebabkan penyakit.
Penggunaan galon dalam jumlah besar dan tidak terkontrol juga dapat menyebabkan masalah lingkungan, terutama dalam hal pembuangan galon bekas yang sulit terurai dan dapat menimbulkan sampah plastik yang menumpuk.
Bahan utama yang digunakan untuk membuat galon adalah polikarbonat atau polipropilena.
Efek positif dari galon adalah sebagai berikut:
1. Kemudahan dan kepraktisan: Galon mudah dibawa dan diisi ulang, sehingga menjadi pilihan yang praktis dan efisien dalam penyimpanan air di rumah.
2. Kualitas air yang terjaga: Galon dapat menjamin kualitas air yang disimpan karena wadahnya yang rapat dan kedap udara sehingga mencegah air terkontaminasi oleh bahan kimia atau kuman.
3. Mencegah penggunaan botol plastik sekali pakai: Dengan menggunakan galon, pengguna dapat mengurangi penggunaan botol plastik sekali pakai yang berdampak negatif bagi lingkungan.
Efek negatif dari penggunaan galon, yaitu:
1. Bahaya kesehatan: Jika galon tidak dirawat dengan baik, air yang terkontaminasi dapat menyebabkan penyakit seperti diare dan infeksi saluran pencernaan lainnya.
2. Kerusakan lingkungan: Galon juga dapat menjadi sumber sampah plastik yang berbahaya bagi lingkungan jika tidak didaur ulang atau dibuang dengan benar.
3. Ketergantungan: Penggunaan galon yang berlebihan dapat membuat kita terlalu bergantung pada sumber air tersebut, sehingga kurang terbiasa dalam mengelola sumber air lainnya.
Bahan kimia yang terdapat sebagai bahan utama galon adalah polikarbonat (PC), yang digunakan untuk membuat body galon, dan polyethylene (PE) untuk membuat tutup dan handle galon.
Efek/akibat positif penggunaan galon antara lain:
Memudahkan penyimpanan dan pengangkutan air minum dalam jumlah banyak
Membantu mengurangi penggunaan botol plastik sekali pakai yang dapat mencemari lingkungan
Membantu menghemat biaya dan energi karena dapat diisi ulang
Bahan galon yang aman dan tahan lama dapat melindungi kualitas air minum.
Efek/akibat negatif penggunaan galon antara lain:
Bahan kimia polikarbonat dapat mengandung bisfenol A (BPA) yang jika terlepas ke dalam air minum dapat berdampak buruk bagi kesehatan manusia. Namun, banyak galon saat ini sudah menggunakan bahan polikarbonat bebas BPA.
Jika galon tidak dibersihkan secara teratur dan benar, dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri dan virus yang dapat menyebabkan penyakit.
Penggunaan galon dalam jumlah besar dan tidak terkontrol juga dapat menyebabkan masalah lingkungan, terutama dalam hal pembuangan galon bekas yang sulit terurai dan dapat menimbulkan sampah plastik yang menumpuk.
Verified answer
Jawaban dan Penjelasan:
Bahan utama yang digunakan untuk membuat galon adalah polikarbonat atau polipropilena.
Efek positif dari galon adalah sebagai berikut:
1. Kemudahan dan kepraktisan: Galon mudah dibawa dan diisi ulang, sehingga menjadi pilihan yang praktis dan efisien dalam penyimpanan air di rumah.
2. Kualitas air yang terjaga: Galon dapat menjamin kualitas air yang disimpan karena wadahnya yang rapat dan kedap udara sehingga mencegah air terkontaminasi oleh bahan kimia atau kuman.
3. Mencegah penggunaan botol plastik sekali pakai: Dengan menggunakan galon, pengguna dapat mengurangi penggunaan botol plastik sekali pakai yang berdampak negatif bagi lingkungan.
Efek negatif dari penggunaan galon, yaitu:
1. Bahaya kesehatan: Jika galon tidak dirawat dengan baik, air yang terkontaminasi dapat menyebabkan penyakit seperti diare dan infeksi saluran pencernaan lainnya.
2. Kerusakan lingkungan: Galon juga dapat menjadi sumber sampah plastik yang berbahaya bagi lingkungan jika tidak didaur ulang atau dibuang dengan benar.
3. Ketergantungan: Penggunaan galon yang berlebihan dapat membuat kita terlalu bergantung pada sumber air tersebut, sehingga kurang terbiasa dalam mengelola sumber air lainnya.
mohon maaf jika salah :)