Untuk menggambarkan pola barisan bilangan dengan pola garis lurus, kita dapat menggunakan titik-titik pada koordinat cartesius.
a. Untuk barisan 3, 5, 7, 9, kita dapat menggambarkan sebagai berikut:
- Titik pertama (0, 3)
- Titik kedua (1, 5)
- Titik ketiga (2, 7)
- Titik keempat (3, 9)
Jika kita menghubungkan titik-titik tersebut dengan garis lurus, kita akan mendapatkan garis lurus yang bergerak naik dengan inkrement nilai 2 pada sumbu y.
b. Untuk barisan 5, 9, 13, 17, kita dapat menggambarkan sebagai berikut:
- Titik pertama (0, 5)
- Titik kedua (1, 9)
- Titik ketiga (2, 13)
- Titik keempat (3, 17)
Jika kita menghubungkan titik-titik tersebut dengan garis lurus, kita akan mendapatkan garis lurus yang bergerak naik dengan inkrement nilai 4 pada sumbu y.
Dengan demikian, garis lurus untuk barisan a adalah bergerak naik dengan inkrement nilai 2 pada sumbu y, dan garis lurus untuk barisan b adalah bergerak naik dengan inkrement nilai 4 pada sumbu y.
Verified answer
Penyelesaian :
Untuk menggambarkan pola barisan bilangan dengan pola garis lurus, kita dapat menggunakan titik-titik pada koordinat cartesius.
a. Untuk barisan 3, 5, 7, 9, kita dapat menggambarkan sebagai berikut:
- Titik pertama (0, 3)
- Titik kedua (1, 5)
- Titik ketiga (2, 7)
- Titik keempat (3, 9)
Jika kita menghubungkan titik-titik tersebut dengan garis lurus, kita akan mendapatkan garis lurus yang bergerak naik dengan inkrement nilai 2 pada sumbu y.
b. Untuk barisan 5, 9, 13, 17, kita dapat menggambarkan sebagai berikut:
- Titik pertama (0, 5)
- Titik kedua (1, 9)
- Titik ketiga (2, 13)
- Titik keempat (3, 17)
Jika kita menghubungkan titik-titik tersebut dengan garis lurus, kita akan mendapatkan garis lurus yang bergerak naik dengan inkrement nilai 4 pada sumbu y.
Dengan demikian, garis lurus untuk barisan a adalah bergerak naik dengan inkrement nilai 2 pada sumbu y, dan garis lurus untuk barisan b adalah bergerak naik dengan inkrement nilai 4 pada sumbu y.