76 tahun yang lalu kau buat kami berkorban raga, fisik, dan kekuatan hingga darah penghabisan. 76 tahun yang lalu kau buat kami rasa kemiskinan, penindasan, kelaparan, dan kebodohan. hingga bangsa ini bangkit dengan ikrar merdeka. di zaman sekarang ini kau ingin Jajah kami lagi dengan serangan covid-19 dengan sombong kau ciptakan virus itu hingga seluruh dunia gempar dengan seranganmu kau tebarkan rasa takut hingga perubahan konyol terjadi di mana-mana di sekolah, perekonomian,bahkan kegiatan mesjid ingin kau tutup usiakan belenggu ini kami rasakan. kau ingin balikan haluan di sistem pemerintahan,pendidikan, bahkan perekonomian hingga kami terguncang hampir 2 tahun sudah kami tidak mengajarkan lagi akhlak, budi pekerti, sosial, dan rasa kasih sayang ternyata penjajah sekarang ini adalah manusia yang sombong terhadap ilmu yang di berikannya. tapi agama dan sejarah sudah mengajarkan kami cara berjuang kami tahu peluru kami sekarang tidak bambu runcing tapi keimanan dan kecerdasan menuntun sistem pendidikan untuk bangkit dari keterpurukan ternyata pahlawan zaman now hanyalah manusia yang berimana dan cerdas yang mencetuskan merdeka.
PUISI PAHLAWAN ZAMAN NOW-KARYA Eny Umaryati
cermati puisi di atas ini, dan tulislah kiasan-kiasan yang ada pada puisi ini!
PUISI PAHLAWAN ZAMAN NOW-KARYA Eny Umaryati
cermati puisi di atas ini, dan tulislah kiasan-kiasan yang ada pada puisi ini!
Jawaban:
1. "76 tahun yang lalu kau buat kami berkorban raga, fisik, dan kekuatan hingga darah penghabisan" - kiasan dari pengorbanan fisik dan mental yang dilakukan oleh pahlawan pada masa kemerdekaan.
2. "kau ingin Jajah kami lagi dengan serangan covid-19" - kiasan dari penjajahan saat ini oleh virus Covid-19.
3. "hingga seluruh dunia gempar dengan seranganmu kau tebarkan rasa takut" - kiasan dari ketakutan dan kecemasan yang dipicu oleh penyebaran virus.
4. "kau ingin balikan haluan di sistem pemerintahan, pendidikan, bahkan perekonomian hingga kami terguncang" - kiasan dari upaya penjajahan yang dilakukan melalui merusak sistem dan struktur sosial.
5. "hampir 2 tahun sudah kami tidak mengajarkan lagi akhlak, budi pekerti, sosial, dan rasa kasih sayang" - kiasan dari hilangnya nilai-nilai moral dan sosial akibat fokus yang terlalu besar pada penanggulangan Covid-19.
6. "peluru kami sekarang tidak bambu runcing tapi keimanan dan kecerdasan menuntun sistem pendidikan untuk bangkit dari keterpurukan" - kiasan dari pentingnya memperkuat iman dan kecerdasan dalam menghadapi tantangan yang ada.
Jawaban:
1. "kau ingin Jajah kami lagi dengan serangan covid-19"
2. "hingga seluruh dunia gempar dengan seranganmu"
3. "kau ingin balikan haluan di sistem pemerintahan, pendidikan, bahkan perekonomian"
4. "peluru kami sekarang tidak bambu runcing tapi keimanan dan kecerdasan"
Maaf kalau salah