gotong royong di tempat kemungkinan agak sedikit berbeda dengan gotong royong yang ada di daerah perkotaan dikarenakan daerah aku adalah daerah pedesaan sehingga gotong royong masyarakat di tempatku lebih kuat dan saling membantu hingga seluruh penduduk desa pergi bergotong-royong bersama berbeda halnya juga dengan gotong royong di perkotaan masih mementingkan dirinya tanpa adanya rasa kebersamaan.
Dalam perkembangan zaman, memang banyak terjadi perubahan, dari teknologi hingga gaya hidup berbudaya yang mulai sedikit berubah. Bisa dibilang hal itu sangat berpengaruh dengan budaya kita yang sering kita sebut "gotong royong".
Aku bisa mengatakan terdapat perubahan, karena aku mengalaminya sendiri. Sebelum aku pindah ke kota, aku sempat merasakan maknanya gotong royong yang sangat khas di wilayah pedesaan. Didaerah sana sangat menjunjung sekali dengan tradisi yang namanya "gotong royong". Semua warga saling bantu-membantu menyelesaikan sarana dan prasarana didaerah mereka. Kebanyakan yang bertempat tinggal di desaku yaitu orang sudah tidak produktif. Namun hal itu bukan menjadi penghambat mereka meneruskan budaya gotong royong dari nenek moyang mereka.
Berbeda dengan daerah kota. Disana aku melihat perbedaan yang terjadi. Dimana budaya gotong royong jarang terlihat didaerah sana. Dan mayoritas yang bertempat tinggal di daerah kota adalah orang yang masih dikategorikan produktif atau bisa disebut sebagai generasi penerus bangsa. Dan seharusnya sebagai generasi penerus bangsa, harus lebih menjunjung kebudayaan yang diwarisi dari para pendahulu kita.
Kini dapat aku simpulkan bahwa perkembangan zaman sangat berpengaruh dengan gaya hidup hingga kebudayaan yang kini mulai terkikis akibat pergaulan bebas yang tidak sehat dan masuknya budaya asing di negara kita.
Jawaban:
gotong royong di tempat kemungkinan agak sedikit berbeda dengan gotong royong yang ada di daerah perkotaan dikarenakan daerah aku adalah daerah pedesaan sehingga gotong royong masyarakat di tempatku lebih kuat dan saling membantu hingga seluruh penduduk desa pergi bergotong-royong bersama berbeda halnya juga dengan gotong royong di perkotaan masih mementingkan dirinya tanpa adanya rasa kebersamaan.
Jawaban:
Dalam perkembangan zaman, memang banyak terjadi perubahan, dari teknologi hingga gaya hidup berbudaya yang mulai sedikit berubah. Bisa dibilang hal itu sangat berpengaruh dengan budaya kita yang sering kita sebut "gotong royong".
Aku bisa mengatakan terdapat perubahan, karena aku mengalaminya sendiri. Sebelum aku pindah ke kota, aku sempat merasakan maknanya gotong royong yang sangat khas di wilayah pedesaan. Didaerah sana sangat menjunjung sekali dengan tradisi yang namanya "gotong royong". Semua warga saling bantu-membantu menyelesaikan sarana dan prasarana didaerah mereka. Kebanyakan yang bertempat tinggal di desaku yaitu orang sudah tidak produktif. Namun hal itu bukan menjadi penghambat mereka meneruskan budaya gotong royong dari nenek moyang mereka.
Berbeda dengan daerah kota. Disana aku melihat perbedaan yang terjadi. Dimana budaya gotong royong jarang terlihat didaerah sana. Dan mayoritas yang bertempat tinggal di daerah kota adalah orang yang masih dikategorikan produktif atau bisa disebut sebagai generasi penerus bangsa. Dan seharusnya sebagai generasi penerus bangsa, harus lebih menjunjung kebudayaan yang diwarisi dari para pendahulu kita.
Kini dapat aku simpulkan bahwa perkembangan zaman sangat berpengaruh dengan gaya hidup hingga kebudayaan yang kini mulai terkikis akibat pergaulan bebas yang tidak sehat dan masuknya budaya asing di negara kita.
Penjelasan:
SEMOGA MEMBANTU
Answer By : LASD