Berita yang disampaikan para wartawan melalui media masa dapat merupakan sarana pendidikan, memberikan pencerahan serta memberikan informasi yang objectif. Tetapi wartawan yang menyampaikan tulisannya melalui media masa juga dapat bersifat provokatif atau hasutan yang mengarah pada perpecahan bangsa. Misalnya: jika ada konflik yang terjadi diantara dua pihak, wartawan jangan hanya memberitakan bagaimana situasi terakurat pada saat itu, tetapi seharusnya dengan bahasa yang menyejukkan, wartawan memberikan masukan mengenai solusi terbaik yang dapat menyenangkan semua pihak yang bertikai. Dengan demikian diharapkan wartawan mampu membantu dalam meredakan, sehingga perpecahan bangsa tidaklah mudah terjadi.
Wartawan yang tidak meliput tentang konflik dapat membantu dalam memperbaiki atau meningkatkan citra Indonesia di kancah internasional, dengan mempromosikan daerah daerah wisata dan potensi alam yang berupa bahan tambang atau non bahan tambang
Berita yang disampaikan para wartawan melalui media masa dapat merupakan sarana pendidikan, memberikan pencerahan serta memberikan informasi yang objectif. Tetapi wartawan yang menyampaikan tulisannya melalui media masa juga dapat bersifat provokatif atau hasutan yang mengarah pada perpecahan bangsa. Misalnya: jika ada konflik yang terjadi diantara dua pihak, wartawan jangan hanya memberitakan bagaimana situasi terakurat pada saat itu, tetapi seharusnya dengan bahasa yang menyejukkan, wartawan memberikan masukan mengenai solusi terbaik yang dapat menyenangkan semua pihak yang bertikai. Dengan demikian diharapkan wartawan mampu membantu dalam meredakan, sehingga perpecahan bangsa tidaklah mudah terjadi.
Wartawan yang tidak meliput tentang konflik dapat membantu dalam memperbaiki atau meningkatkan citra Indonesia di kancah internasional, dengan mempromosikan daerah daerah wisata dan potensi alam yang berupa bahan tambang atau non bahan tambang