4.Jelaskan tentang Proses Manajemen Kinerja yang meliputi ; sebelum sistem manajemen kinerja diimplementasikan,pemahaman tentang job analisis, perencanaan kinerja, hasil kerja,pengukuran kinerja, reviu kinerja masa lalu.
Proses manajemen kinerja adalah proses yang terdiri dari beberapa tahapan untuk mengelola dan meningkatkan kinerja karyawan sesuai dengan tujuan dan strategi organisasi. Berikut adalah penjelasan tentang proses manajemen kinerja yang meliputi:
- Sebelum sistem manajemen kinerja diimplementasikan, perlu dilakukan analisis kebutuhan organisasi, visi, misi, nilai, dan sasaran strategis. Analisis ini akan membantu menentukan indikator kinerja, standar kinerja, dan sistem pengukuran dan penilaian kinerja yang sesuai dengan organisasi.
- Pemahaman tentang job analisis adalah langkah awal untuk menetapkan tugas, tanggung jawab, kualifikasi, dan kompetensi yang dibutuhkan untuk setiap posisi atau jabatan dalam organisasi. Job analisis juga akan membantu menentukan kriteria seleksi, pelatihan, pengembangan, dan penghargaan karyawan.
- Perencanaan kinerja adalah proses untuk menetapkan tujuan kinerja, sasaran kerja, rencana aksi, dan sumber daya yang dibutuhkan untuk mencapai kinerja yang diharapkan. Perencanaan kinerja harus dilakukan secara partisipatif antara karyawan dan atasan, serta disesuaikan dengan tujuan organisasi. Perencanaan kinerja juga harus mencakup mekanisme monitoring, feedback, dan coaching untuk mendukung kinerja karyawan.
- Hasil kerja adalah output atau outcome yang dihasilkan oleh karyawan sebagai bukti kinerja mereka. Hasil kerja harus dapat diukur, diamati, dan dibandingkan dengan standar kinerja yang telah ditetapkan. Hasil kerja juga harus relevan, spesifik, realistis, dan dapat dicapai dalam waktu yang ditentukan.
- Pengukuran kinerja adalah proses untuk mengumpulkan, menganalisis, dan mengevaluasi data atau informasi tentang hasil kerja karyawan. Pengukuran kinerja harus dilakukan secara objektif, akurat, konsisten, dan adil. Pengukuran kinerja juga harus menggunakan berbagai metode, sumber, dan alat yang sesuai, seperti observasi, wawancara, kuesioner, tes, laporan, portofolio, dll.
- Reviu kinerja masa lalu adalah proses untuk memberikan umpan balik, pengakuan, dan apresiasi kepada karyawan atas kinerja mereka selama periode tertentu. Reviu kinerja masa lalu juga harus menjadi kesempatan untuk mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan karyawan, serta menetapkan rencana perbaikan dan pengembangan kinerja untuk periode berikutnya.
Proses manajemen kinerja adalah proses yang terdiri dari beberapa tahapan untuk mengelola dan meningkatkan kinerja karyawan sesuai dengan tujuan dan strategi organisasi. Berikut adalah penjelasan tentang proses manajemen kinerja yang meliputi:
- Sebelum sistem manajemen kinerja diimplementasikan, perlu dilakukan analisis kebutuhan organisasi, visi, misi, nilai, dan sasaran strategis. Analisis ini akan membantu menentukan indikator kinerja, standar kinerja, dan sistem pengukuran dan penilaian kinerja yang sesuai dengan organisasi.
- Pemahaman tentang job analisis adalah langkah awal untuk menetapkan tugas, tanggung jawab, kualifikasi, dan kompetensi yang dibutuhkan untuk setiap posisi atau jabatan dalam organisasi. Job analisis juga akan membantu menentukan kriteria seleksi, pelatihan, pengembangan, dan penghargaan karyawan.
- Perencanaan kinerja adalah proses untuk menetapkan tujuan kinerja, sasaran kerja, rencana aksi, dan sumber daya yang dibutuhkan untuk mencapai kinerja yang diharapkan. Perencanaan kinerja harus dilakukan secara partisipatif antara karyawan dan atasan, serta disesuaikan dengan tujuan organisasi. Perencanaan kinerja juga harus mencakup mekanisme monitoring, feedback, dan coaching untuk mendukung kinerja karyawan.
- Hasil kerja adalah output atau outcome yang dihasilkan oleh karyawan sebagai bukti kinerja mereka. Hasil kerja harus dapat diukur, diamati, dan dibandingkan dengan standar kinerja yang telah ditetapkan. Hasil kerja juga harus relevan, spesifik, realistis, dan dapat dicapai dalam waktu yang ditentukan.
- Pengukuran kinerja adalah proses untuk mengumpulkan, menganalisis, dan mengevaluasi data atau informasi tentang hasil kerja karyawan. Pengukuran kinerja harus dilakukan secara objektif, akurat, konsisten, dan adil. Pengukuran kinerja juga harus menggunakan berbagai metode, sumber, dan alat yang sesuai, seperti observasi, wawancara, kuesioner, tes, laporan, portofolio, dll.
- Reviu kinerja masa lalu adalah proses untuk memberikan umpan balik, pengakuan, dan apresiasi kepada karyawan atas kinerja mereka selama periode tertentu. Reviu kinerja masa lalu juga harus menjadi kesempatan untuk mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan karyawan, serta menetapkan rencana perbaikan dan pengembangan kinerja untuk periode berikutnya.