3. Eksperimen Skenario: Anda adalah seorang kepala teknisi provider Merdeka Cell yang ditugaskan untuk melakukan pointing antena wireless pada stick antena triangle. Dalam pemasangan tersebut, tim Anda terdiri atas tiga orang, yaitu A, B, dan C. A sedang dalam kondisi tidak sehat karena tekanan darahnya rendah, B juga sedang sakit mata konjungtivitis atau belek, hanya C saja yang sedang dalam kondisi fit. Tugas: Desainlah pemetaan aktivitas dan tugas yang harus didistribusikan kepada anggota tim Anda berdasarkan kondisi kesehatan agar tugas tersebut selesai sesuai dengan ketentuan K3LH. Gunakan aplikasi pembuat peta minda untuk menggambarkannya disertai penjelasan dan alasan yang memungkinkan.
pemetaan aktivitas dan tugas yang dapat didistribusikan kepada anggota tim berdasarkan kondisi kesehatan yang disebutkan:
1. Tugas untuk Anggota A (kondisi tidak sehat karena tekanan darah rendah):
- Mengawasi dan memberikan arahan dari jarak yang aman.
- Menyediakan alat dan peralatan yang diperlukan untuk pemasangan antena.
- Memastikan kondisi fisik Anggota A tetap terjaga dengan istirahat yang cukup.
2. Tugas untuk Anggota B (sakit mata konjungtivitis atau belek):
- Melakukan pengecekan dan kalibrasi antena dengan panduan dari Anggota C.
- Mengkoordinasikan dengan Anggota A dan C untuk menyiapkan bahan dan alat yang diperlukan.
- Dapat membantu dalam tugas-tugas non-fisik seperti mengatur dokumentasi dan pelaporan.
3. Tugas untuk Anggota C (dalam kondisi fit):
- Melakukan pemasangan antena wireless pada stick antena triangle dengan bimbingan teknis yang sesuai.
- Menentukan posisi optimal antena berdasarkan panduan dan hasil pengukuran.
- Memastikan keselamatan dan keamanan selama proses pemasangan.
Penjelasan dan Alasan:
- Penugasan tugas kepada masing-masing anggota berdasarkan kondisi kesehatan mereka bertujuan untuk mengutamakan keselamatan dan kesehatan seluruh tim, serta menghindari risiko kecelakaan atau komplikasi kesehatan lebih lanjut.
- Anggota A tidak dapat melakukan tugas fisik yang berat karena kondisi tekanan darahnya rendah, sehingga lebih tepat untuk diberi tugas pengawasan dan bimbingan teknis.
- Anggota B dapat tetap berkontribusi dalam tugas yang memerlukan peran lebih sedikit dalam aktivitas fisik, seperti membantu dalam kalibrasi dan koordinasi.
- Anggota C, yang dalam kondisi fit, dapat melakukan pemasangan antena secara fisik karena dapat bergerak dengan lancar dan bertanggung jawab atas tugas utama tersebut.
Dengan pemetaan aktivitas ini, diharapkan tim dapat menyelesaikan tugas dengan efisiensi dan sesuai dengan ketentuan K3LH (Kesehatan, Keselamatan, dan Kesejahteraan Kerja).
Jawaban:
pemetaan aktivitas dan tugas yang dapat didistribusikan kepada anggota tim berdasarkan kondisi kesehatan yang disebutkan:
1. Tugas untuk Anggota A (kondisi tidak sehat karena tekanan darah rendah):
- Mengawasi dan memberikan arahan dari jarak yang aman.
- Menyediakan alat dan peralatan yang diperlukan untuk pemasangan antena.
- Memastikan kondisi fisik Anggota A tetap terjaga dengan istirahat yang cukup.
2. Tugas untuk Anggota B (sakit mata konjungtivitis atau belek):
- Melakukan pengecekan dan kalibrasi antena dengan panduan dari Anggota C.
- Mengkoordinasikan dengan Anggota A dan C untuk menyiapkan bahan dan alat yang diperlukan.
- Dapat membantu dalam tugas-tugas non-fisik seperti mengatur dokumentasi dan pelaporan.
3. Tugas untuk Anggota C (dalam kondisi fit):
- Melakukan pemasangan antena wireless pada stick antena triangle dengan bimbingan teknis yang sesuai.
- Menentukan posisi optimal antena berdasarkan panduan dan hasil pengukuran.
- Memastikan keselamatan dan keamanan selama proses pemasangan.
Penjelasan dan Alasan:
- Penugasan tugas kepada masing-masing anggota berdasarkan kondisi kesehatan mereka bertujuan untuk mengutamakan keselamatan dan kesehatan seluruh tim, serta menghindari risiko kecelakaan atau komplikasi kesehatan lebih lanjut.
- Anggota A tidak dapat melakukan tugas fisik yang berat karena kondisi tekanan darahnya rendah, sehingga lebih tepat untuk diberi tugas pengawasan dan bimbingan teknis.
- Anggota B dapat tetap berkontribusi dalam tugas yang memerlukan peran lebih sedikit dalam aktivitas fisik, seperti membantu dalam kalibrasi dan koordinasi.
- Anggota C, yang dalam kondisi fit, dapat melakukan pemasangan antena secara fisik karena dapat bergerak dengan lancar dan bertanggung jawab atas tugas utama tersebut.
Dengan pemetaan aktivitas ini, diharapkan tim dapat menyelesaikan tugas dengan efisiensi dan sesuai dengan ketentuan K3LH (Kesehatan, Keselamatan, dan Kesejahteraan Kerja).